Aksi Tolak Pemilu Curang di Depan Gedung Bawaslu Berlangsung Damai

Sekira pukul 17.15 WIB, antara aparat kepolisian dan massa aksi terlihat duduk tenang. Mereka sama-sama menunggu waktu berbuka puasa.

Sudah disediakan minuman dan takjil di antara kedua kelompok. Takjil seperti kolak pisang, biji salak, gorengan, dan makanan ringan lain. Usai berbuka puasa, mereka langsung menunaikan salat magrib berjemaah beralaskan spanduk dan kardus.

Pengunjuk rasa juga salat tarawih berjemaah di depan Gedung Bawaslu. Sesuai ketentuan, unjuk rasa hanya dizinkan sampai pukul 18:00 WIB.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar (Pol) Raden Prabowo Argo Yuwono, sempat mengimbau massa meninggalkan Bawaslu usai berbuka puasa.

“Kita berharap segera bubar, aturan sampai jam 18.00. Jadi segera bubar dan pulang ke rumah masing-masing,” ucap Argo di lokasi. Ia berharap tak akan membubarkan massa secara paksa. “Ya nanti kita lihat, lihat sama-sama ya. Masih jam sekian kita tunggu aja,” tandasnya.

Pengunjuk rasa yang tergabung dalam GNKR akan kembali lagi ke gedung Bawaslu besok, Rabu, 22 Mei 2019.