Sabtu, 4 Oktober 2025

Pilpres 2019

Berharap Pelukan Jokowi dan Prabowo Tetap Erat Hingga Pilpres 2019

Kini publik berharap kepada Jokowi dan Prabowo yang tercatat sebagai bakal calon presiden, untuk tetap menjaga kesejukan itu hingga pilpres 2019.

Editor: Johnson Simanjuntak
kolase Instagram
Hanifan dan Jokowi Prabowo pelukan 

"Pesannya terang, politik meski berkompetisi dengan keras dan saling serang dan tangkis juga bisa dilakukan secara sportif dengan tetap menjaga prinsip dasar berbangsa dan bernegara," ucap Dahnil kepada Tribunnews.com.

"Jadi, bagi saya itu adalah simbol pesan mari bergembira dalam kompetisi, berkompetisi dalam kegembiraan demi Indonesia yang maju," jelasnya.

Hal itu pun disampaikan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.

"Melalui peristiwa yang diinisiasi Hanifan itu dia mengajak 'mari sama-sama kalau mau bertarung berdua (Jokowi dan Prabowo-red) secara sehat, jiwa ksatria dan yang paling penting seperti sekarang memenangkan emas untuk kejayaan bangsa dan negara'," jelasnya.

Elite Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera juga berharap suasana sejuk penuh silaturahim antar tokoh politik, yakni Jokowi dan Prabowo serta kedua pendukung bisa terus terjaga hingga pilpres 2019.

Kata dia, sebagai kandidat calon presiden, Jokowi dan Prabowo boleh berkompetisi di Pilpres 2019.

Namun tali silaturahim imbuhnya, harus tetap dijaga oleh kubu Jokowi dan Prabowo.

"Suasana silaturahim mesti dijaga. Tetap berkompetisi dan tetap jaga silaturahim," pesannya.

Momen unik terjadi saat pesilat pria Indonesia Yudani Kusumah Hanifan mengajak Presiden Joko Widodo dan Prabowo Subianto berangkulan usai mengalahkan pesilat Vietnam Nguyen Thai Linh.

Melalui pertarungan ketat dan panas, pesilat yang akrab disapa Hanif itu berhasil mengalahkan pesaingnya itu.

Usai dinyatakan menang Hanif langsung meminta bendera merah putih Indonesia untuk dijadikan jubah.

Lalu Hanif diminta untuk naik ke tribun VIP untuk menyalami tokoh yang hadir seperti Ketua Kontingen Indonesia Syafruddin, Ketua Harian PB IPSI Edhy Prabowo, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Wakil Presiden Jusuf Kalla, Presiden Joko Widodo, Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Ketua Umum PB IPSI Prabowo Subianto, serta Puan Maharani.

Saat menghampiri JK, Jokowi, dan Prabowo, Hanif mendapat pelukan hangat.

Kemudian saat hendak menyalami Edhy Prabowo, Hanif malah mendapat arahan Edhy untuk merangkul Jokowi dan Prabowo yang berada di kanan kirinya.

Tangan kiri Hanif merangkul Jokowi dan tangan kanan Hanif merangkul Prabowo sehingga ketiganya saling berangkulan dan mengitari dengan berbalut bendera Merah Putih Indonesia yang dibawa Hanif.

Kejadian itu sontak mendapat tepuk tangan dan teriak kemeriahan dari ribuan penonton yang hadir.

Presiden Jokowi dan Prabowo kemudian duduk sambil tertawa bersama membicarakan momen yang baru saja terjadi.

Kehadiran Prabowo dan Jokowi cukup mengejutkan lantaran keduanya merupakan dua calon presiden yang sudah mendaftarkan diri untuk Pilpres 2019.(*)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved