Senin, 6 Oktober 2025

Pilkada Serentak 2020

Arahan Jokowi Soal Pilkada 2020: Disiplin Protokol Kesehatan hingga Jaga Kualitas Demokrasi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan arahan terkait persiapan pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2020.

Tribunnews/Jeprima
Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato pada Masa Persidangan I DPR Tahun 2020-2021 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (14/8/2020). Pidato Presiden Jokowi tersebut dalam rangka penyampaian RUU tentang APBN TA 2021. 

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan arahan terkait persiapan pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2020.

Dalam arahannya itu, Jokowi menekankan agar protokol kesehatan ditegakkan dalam penyelenggaraan Pilkada 2020.

Hal itu disampaikan Jokowi dalam rapat terbatas secara virtual yang diunggah di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (8/9/2020).

"Perlu saya tegaskan kembali, keselamatan masyarakat, kesehatan masyarakat adalah segala-galanya, jadi protokol kesehatan tidak ada tawar-menawar," kata Jokowi.

Menurut Jokowi, keberhasilan Indonesia untuk keluar dari berbagai risiko akibat pandemi Covid-19 adalah jika berhasil menangani masalah kesehatan.

Oleh karena itu, lanjut Jokowi, kedispilinan penerapan protokol kesehatan dalam penyelenggaraan Pilkada harus dilakukan, harus ditegakkan dan tidak ada tawar menawar.

Baca: Ditegur Tito Karnavian, Berikut Daftar Calon Kepala Daerah yang Melanggar Aturan Jelang Pilkada

Baca: Jokowi Minta Waspadai Klaster Pilkada, Satgas Covid-19: KPU Harus Tegakkan Aturan

Jokowi kemudian menyinggung soal masih banyaknya bakal pasangan calon yang melanggar protokol kesehatan.

"Karena saya mengikuti situasi di lapangan, masih banyak pelanggaran protokol yang dilakukan oleh bakal pasangan calon."

"Misalnya masih ada deklarasi bakal pasangan calon yang menggelar konser yang dihadiri oleh ribuand an mengundang kerumunan menghadirkan massa."

"Hal seperti ini saya kira harus menjadi perhatian kita dan situasi tidak bisa dibiarkan," terangnya.

Jokowi mengatakan, penyelenggaran Pilkada harus tetap dilakukan dan tidak bisa menunggu sampai pandemi berakhir.

Sebab, belum diketahui pasti kapan pandemi Covid-19 ini akan berakhir.

"Oleh karena itu penyelenggaran Pilkada harus dilakukan dengan normal baru, dengan cara baru," jelasnya.

Jokowi Minta TNI/Polri bersikap netral di Pilkada 2020

Jokowi meminta aparat TNI dan Polri bersikap netral dalam Pilkada serentak 2020.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved