Selasa, 30 September 2025

Piala Dunia 2022

3 Insiden yang Kontroversial dalam Sejarah Pertandingan Piala Dunia, Masih Ingat Gol Tangan Tuhan?

Tidak terasa, Piala Dunia 2022 sebentar lagi akan digelar di Qatar. Selama keberjalanannya, terdapat insiden kontroversial yang menarik untuk dibahas.

Editor: Claudia Noventa
bleacherreport.net
Trofi Piala Dunia. Berikut tiga hal kontroversial yang pernah terjadi selama Piala Dunia. 

2. Tandukan Zidane - 2006

Semuanya berjalan lancar ketika Zidane membawa Prancis unggul atas Italia dengan tendangan penalti.

Keadaan berubah total pada babak kedua perpanjangan waktu ketika ia menanduk Materazzi.

Pria Prancis itu lantas diberi kartu merah dan langsung keluar melalui terowongan dengan kepala tertunduk.

Inilah hal yang menyakitkan bagi para penggemarnya yang menonton di seluruh dunia.

Materazzi kemudian mengakui bahwa dia telah menghina saudara perempuan Zidane.

Tandukan Zidane
Tandukan Zidane terhadap Materazzi. (Tangkap layar situs Internasional goal.com)

Baca juga: Bedah Peluang Grup Neraka Piala Dunia 2022, Tantangan Jepang Ganggu Spanyol & Jerman

Hal ini sebagai balasan atas cemoohan Zidane bahwa dia akan memberikan bajunya kepada bek setelah pertandingan.

"Anda lihat pada foto yang banyak beredar bahwa dia berbicara kepada saya".

"Saya memintanya dua kali mengulangi pembicaraannya untuk memastikan bahwa saya mengerti".

"Ketiga kalinya saya menjawab karena saya mengerti bahwa dia mengolok-olok saya".

“Faktanya, kami memainkan pertandingan yang sama, kami berdua mencetak gol tetapi dia adalah juara yang hebat dan saya tidak berguna, saya tidak berada di dunia yang sama. Begitulah cara saya menerima ejekannya, dan saya bereaksi," kata Materazzi bertahun-tahun kemudian yang dikutip dari goal.com.

3. Konspirasi Korea -2002

Wasit yang kejam sepanjang Piala Dunia 2002 di Korea dan Jepang telah mengubah turnamen menjadi lelucon pada saat semifinal.

Tanda-tanda favoritisme terhadap Korea Selatan muncul dalam kemenangan 1-0 atas Portugal yang membuat mereka menempati posisi teratas di babak penyisihan grup.

Kartu merah untuk Beto dan Joao Pinto membuat Portugal diisi sembilan pemain di pertengahan babak kedua.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved