Kunci Jawaban Agama Katolik Kelas 8 SMP Halaman 14, 15, 16, 17: Diskusi 6 Teks Kitab Suci Bab 1

TRIBUNNEWS.COM - Pada pembelajaran Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti kelas 8 Kurikulum Merdeka, siswa mempelajari Bab 1 yang membahas tentang Yesus Mewartakan Kerajaan Allah.

Peserta didik diharapkan mampu memahami ajaran Kitab Suci dan ajaran Gereja tentang makna Yesus Kristus sebagai Allah yang menjelma menjadi manusia.

Yesus mewartakan Kerajaan Allah melalui sabda dan tindakan nyata yang menyentuh kehidupan umat-Nya.

Melalui pemahaman ini, siswa diajak untuk semakin bersyukur atas nilai-nilai Kerajaan Allah yang diwartakan Yesus.

Adapun pokok bahasan dalam bab ini mencakup:

A. Yesus Pemenuhan Janji Allah

B. Yesus Mewartakan Kerajaan Allah Melalui Perumpamaan

C. Yesus Mewartakan Kerajaan Allah Melalui Tindakan atau Mukjizat

Sebagai bagian dari proses refleksi dan evaluasi, peserta didik diminta menjawab soal tentang diskusi dan dalam kelompok bacalah 6 (enam) teks Kitab
Suci, yang terdapat di halaman 14, 15, 16, 17 buku teks.

Soal ini diambil dari Buku Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti untuk SMP Kelas VIII Kurikulum Merdeka yang ditulis oleh Lorensius Atrik Wibawa dan Y Sulisdwiyanta.

Buku tersebut diterbitkan oleh Pusat Perbukuan Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan, Kemendikbudristek, pada tahun 2021.

Untuk mendukung proses belajar mandiri, berikut disajikan kunci jawaban Pendidikan Agama Katolik kelas 8 halaman 14, 15, 16, 17 Kurikulum Merdeka, khusus untuk bagian Memahami Kerajaan Allah yang diwartakan Yesus dan cara Yesus mewartakan Kerajaan Allah.

Jawaban ini dapat dimanfaatkan oleh siswa maupun orang tua atau wali sebagai acuan dalam mengevaluasi pemahaman terhadap materi yang telah dipelajari.

Kunci Jawaban Pendidikan Agama Katolik Kelas 8 Halaman 14, 15, 16, 17 Kurikulum Merdeka Diskusi 6 Teks Kitab Suci Bab 1

Memahami Kerajaan Allah yang diwartakan Yesus dan cara Yesus mewartakan Kerajaan Allah

1. Buatlah kelompok diskusi dan dalam kelompok bacalah 6 (enam) teks Kitab
Suci berikut ini.

• Carilah dahulu Kerajaan Allah (Mat 6:25-34)
• Perumpamaan Tentang Lalang di antara Gandum (Mat 13:24-30)
• Perumpamaan tentang Harta Terpendam dan Mutiara Berharga (Mat 13:44-46)
• Perumpamaan Tentang Pukat (Mat 13:47-50)
• Perumpamaan Seorang Penabur (Mrk 4:3-8,13-20)
• Perumpamaan Tentang Benih yang Tumbuh (Mrk 4:26-29)

2. Dalamilah bacaan Kitab Suci dengan bantuan pertanyaan berikut ini:

Baca juga: Kunci Jawaban Agama Katolik Kelas 8 Halaman 5, 6, 7, 8: Inspirasi Kitab Suci tentang Makna Janji

a. Dalam Injil Matius 6:23, Yesus mengatakan, “Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu…”

Menurut kalian, apa makna Kerajaan Allah yang diwartakan oleh Yesus sehingga ketika kita menemukan Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan pada kita? (kalian dapat mencari literasinya dari buku atau internet)

b. Dalam kelompok atau secara mandiri, pilihlah salah satu bacaan Kitab Suci mengenai perumpamaan Yesus di atas, kemudian bahaslah bersama dalam kelompok atau secara mandiri dengan bantuan pertanyaan berikut ini:

• Bercerita tentang apa perumpamaan yang dipilih kelompok?
• Apa makna perumpamaan yang disampaikan oleh Yesus itu?
• Mengapa Yesus mengajar dengan perumpamaan?

Setelah selesai diskusi, tiap kelompok melaporkan hasil diskusinya dengan cara
mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas atau menyajikan hasil diskusi
tersebut dengan menggunakan kertas flap dengan cara menempelkan di papan
tempel kelas.

Jawaban

2a. Makna Kerajaan Allah menurut Matius 6:33

“Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.”

Jawaban:

Kerajaan Allah yang dimaksud oleh Yesus dalam ayat ini adalah kehidupan yang dipimpin oleh kasih, keadilan, dan kebenaran Allah. Mencari Kerajaan Allah berarti mengutamakan hidup sesuai kehendak Tuhan: percaya, berdoa, dan berbuat baik. Jika kita memprioritaskan Allah dalam hidup, maka kebutuhan kita yang lain—makanan, pakaian, dan keperluan hidup lainnya—akan dicukupkan oleh Allah. Yesus mengajak kita untuk tidak kuatir secara berlebihan, tetapi berserah dan hidup dalam iman.

2b. Contoh Jawaban (Perumpamaan yang Dipilih: Perumpamaan tentang Penabur - Markus 4:3–8, 13–20)

• Bercerita tentang apa perumpamaan itu?

Perumpamaan ini bercerita tentang seorang penabur yang menaburkan benih ke berbagai tempat: di pinggir jalan, tanah berbatu, semak duri, dan tanah yang baik. Hanya benih yang jatuh di tanah yang baik yang tumbuh subur dan menghasilkan buah berlimpah.

• Apa makna perumpamaan itu?

Benih melambangkan firman Tuhan, dan tanah menggambarkan hati manusia. Ada orang yang tidak menerima firman, ada yang cepat murtad saat dicobai, ada yang terhimpit oleh kekhawatiran dunia, dan ada yang menerima dan menghidupinya hingga berbuah. Kerajaan Allah akan tumbuh dalam diri orang yang menerima firman dengan hati terbuka dan penuh iman.

• Mengapa Yesus mengajar dengan perumpamaan?

Yesus menggunakan perumpamaan agar pesan tentang Kerajaan Allah mudah dipahami dan relevan dengan kehidupan sehari-hari. Perumpamaan juga mendorong orang untuk merenung lebih dalam dan membuka hati terhadap pesan Tuhan.

Baca juga: Kunci Jawaban Pendidikan Agama Katolik Halaman 4 Kelas 8 Kurikulum Merdeka: Konsekuensi Janji Bab 1

*) Disclaimer:

• Artikel ini hanya ditujukan kepada orangtua untuk memandu proses belajar anak.
• Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)