Senin, 6 Oktober 2025

Kurikulum Merdeka

Kunci Jawaban PAI Kelas 8 SMP Halaman 141 Kurikulum Merdeka, Aktivitas 2

Inilah kunci jawaban mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 8 halaman 141 Kurikulum Merdeka, Aktivitas 2.

Canva Tribunnews
GRAFIS MAPEL PAI - Grafis Mapel PAI dibuat menggunakan Canva Premium pada Selasa (17/6/2025). Simak kunci jawaban mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 8 halaman 141 Kurikulum Merdeka. 

TRIBUNNEWS.COM – Simak kunci jawaban pada buku pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) Kelas 8 Kurikulum Merdeka halaman 141 karangan Tatik Pudjiani dkk. terbitan Kemdikbudristek tahun 2021.

Para siswa diminta untuk mengerjakan soal pada Aktivitas 2.

Pada Aktivitas 2 akan membahas tentang ikatan persaudaraan.

Kunci jawaban ini hanya digunakan sebagai referensi untuk belajar siswa di rumah.

Berikut Tribunnews merangkum kunci jawaban pada soal Aktivitas 2.

Baca juga: Kunci Jawaban Modul 3.10 Aplikasi Membuat Nomor Halaman, Daftar Isi, Daftar Gambar, dan Daftar Tabel

Kunci jawaban PAI Kelas 8 Halaman 141 Kurikulum Merdeka

Ada peristiwa unik yang terjadi di Kampung Puncak Liur, Desa Ranamese, Kecamatan Sambirampas, Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur, pada hari Selasa, 2 Oktober 2018. Tampak dua orang perempuan berjilbab dengan mengenakan pakaian adat Manggarai Timur mengalungkan selendang congkar kepada seorang Imam Katolik.

Hari itu merupakan acara penyambutan Pastor Rikardus Karno Projo yang baru saja ditasbihkan sebagai Imam Keuskupan Ruteng. Pastor Rikardus merupakan putra asli Kampung Puncak Liur. Karena itulah masyarakat Kampung Liur merayakan kebahagiaan penasbihan Pastor Rikardus sebagai Imam Keuskupan.

Perayaan itu dilakukan oleh semua masyarakat Kampung Puncak Liur. Ratusan warga kampung, baik yang beragama Katolik maupun Islam bersama-sama merayakan penyambutan itu dengan mengenakan pakaian adat Manggarai Timur. Imam Majid Fatahilla di Kampung Puncak Liur, Yakob Ladus, juga ikut menyambut kedatangan Pastor Rikardus secara langsung.

Kebersamaan antara umat Katolik dan Islam di Kampung Puncak Liur sudah terjalin sejak puluhan tahun lalu. Meskipun berbeda agama, ikatan persaudaraan di antara mereka sangat kuat. Selain karena masih ada hubungan kekerabatan, mereka tidak menjadikan perbedaan agama sebagai alasan untuk saling menjauh. Sebaliknya mereka saling bantu dan bergotong royong dalam segala hal, termasuk pada saat perayaan keagamaan, baik Katolik maupun Islam.

Aktivitas 2

Diskusikan dengan temanmu dalam satu kelompok, mengapa bisa terjalin ikatan persaudaraan yang kuat antar umat beragama di Kampung Puncak Liur tersebut? 

Bagaimana dengan kampungmu?

Adakah peristiwa unik yang sama juga terjadi di kampungmu?

Baca juga: Kunci Jawaban Modul 3.7 Peningkatan Gizi Keluarga Sukinah di Era Digital, PINTAR Kemenag

Jawaban:

Yang menyebabkan terjalinnya ikatan persaudaraan yang kuat antar umat beragama di Kampung Puncak Liur yaitu karena adanya keterlibatan keluarga dan hubungan kekerabatan.

Keterlibatan keluarga dan hubungan kekerabatan kemungkinan besar menjadi faktor utama terjalinnya ikatan persaudaraan yang kuat antar umat beragama di Kampung Puncak Liur.

Pastor Rikardus Karno Projo adalah putra asli Kampung Puncak Liur, sehingga kehadirannya sebagai seorang Imam Katolik mungkin memperkuat ikatan antarumat beragama.

Selain itu tradisi dan adat lokal juga menjadi salah satu alasannya.

Adat dan tradisi lokal seperti mengenakan pakaian adat Manggarai Timur dapat menjadi faktor yang mempersatukan mereka.

Ketika seluruh masyarakat, termasuk yang beragama Islam ikut merayakan peristiwa ini dengan memakai pakaian adat maka mencerminkan penghargaan terhadap warisan budaya bersama.

Sikap gotong royong dan kerjasama dalam kehidupan sehari-hari, juga termasuk dalam hal yang memperkuat hubungan antarumat beragama. 

Kebiasaan saling membantu dan bekerja sama tidak akan menyebabkan perpecahan karena perbedaan agama.

Sikap toleransi dan menghormati perbedaan juga menjadi pemersatunya.

Masyarakat Kampung Puncak Liur mungkin memiliki sikap toleransi yang tinggi.

Mereka semua memahami bahwa perbedaan agama tidak seharusnya menjadi penghalang untuk hidup berdampingan dan saling mendukung.

Baca juga: Kunci Jawaban Modul 3.2 Konsep Keluarga Sukinah Bagian 2 Keluarga Sukinah Era Digital PINTAR Kemenag

Disclaimer:

  • Kunci jawaban hanya digunakan untuk referensi belajar anak.
  • Kunci jawaban di atas hanya digunakan oleh orang tua untuk memandu proses belajar anak.
  • Sebelum melihat kunci jawaban, sebaiknya siswa sudah mengerjakan sendiri soal-soal tersebut.

(Tribunnews.com/Oktavia WW)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved