Kurikulum Merdeka
Kunci Jawaban PAI Kelas 8 SMP/MTs Halaman 73 Kurikulum Merdeka: Umar dan Penggembala Kambing
Berikut merupakan kunci jawaban buku pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas 8 SMP/MTs Kurikulum Merdeka halaman 73, : Umar dan Penggembala Kambing
TRIBUNNEWS.COM – Simak, berikut ini merupakan kunci jawaban buku pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 8 SMP/MTs Kurikulum Merdeka halaman 73, karangan Tatik Pudjiani, dkk. terbitan Kemdikbudristek tahun 2021.
Pada buku pelajaran buku pelajaran PAI kelas 8 SMP/MTs Kurikulum Merdeka halaman 73 terdapat latihan soal bab 3.
Dalam soal tersebut siswa diminta menjawab pertanyaan yang telah terlampir.
Sebagai catatan, sebelum melihat kunci buku pelajaran PAI Kelas 8 SMP/MTs Kurikulum Merdeka Hal 73 siswa diminta untuk terlebih dahulu menjawab soal secara mandiri.
Kunci jawaban ini digunakan sebagai panduan dan pembanding oleh orang tua untuk mengoreksi pekerjaan anak.
Kunci Jawaban PAI Kelas 8 SMP/MTs Kurikulum Merdeka Halaman 73, Umar dan Penggembala Kambing.
Kunci Jawaban PAI Kelas 8 SMP/MTs Kurikulum Merdeka Hal 73
Aktivitas 6
Perhatikan kisah berikut ini! Diskusikan secara kelompok! Simpulan apa yang bisa kalian rumuskan?
Umar dan Penggembala Kambing
Alkisah, pada suatu hari Khalifah Umar bin Khattab berkeliling meninjau wilayah perkampungan. Di tengah perjalanan Umar melihat seorang anak kecil yang sedang menggembala puluhan kambing.
Umar memiliki ide untuk menguji kepintaran anak kecil penggembala kambing itu. Umar lalu mendekat dan mengutarakan niatnya untuk membeli seekor kambing yang digembala bocah itu.
Baca juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 8 SMP/MTs Kurikulum Merdeka Halaman 101, Bab 4: Aktivitas 7
“Wahai penggembala, bolehkah saya membeli kambingmu satu ekor saja?” tanya Umar mengawali perbincangan.
“Saya ini hanya seorang pelayan, saya tidak memiliki hak untuk menjual kambing ini. Semua kambing ini milik majikan saya,” jawab anak itu dengan jujur.
“Kalau saya beli satu, majikanmu tidak akan tahu. Nanti kamu sampaikan kepadanya kalau kambing yang kamu gembala hilang satu dimakan harimau,” timpal Umar menguji dengan berpura-pura mengajari sikap sombong.
Dalam pikiran Umar, anak ini pasti akan melepaskan satu ekor untuk dijual kepadanya. Namun tak diduga anak itu memberikan jawaban lain.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.