Kunci Jawaban PAI Kelas 5 SD/MI Kurikulum Merdeka Halaman 40, Bab 2: Ceritakan Pengalaman Kalian

TRIBUNNEWS.COM – Simak, berikut ini merupakan kunci jawaban buku pelajaran  Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 5 SD/MI Kurikulum Merdeka halaman 40, karangan Sholeh Baedoy, dkk. terbitan Kemdikbud Ristek tahun 2004.

Pada buku pelajaran buku pelajaran PAI kelas 5 SD/MI Kurikulum Merdeka halaman 40 terdapat latihan soal bab 2.

Dalam soal tersebut siswa diminta menjawab pertanyaan yang telah terlampir.

Sebagai catatan, sebelum melihat kunci buku pelajaran PAI Kelas 5 SD/MI Kurikulum Merdeka Hal 40 siswa diminta untuk terlebih dahulu menjawab soal secara mandiri.

Kunci jawaban ini digunakan sebagai panduan dan pembanding oleh orang tua untuk mengoreksi pekerjaan anak.

Kunci Jawaban PAI Kelas 5 SD/MI Kurikulum Merdeka Halaman 40, Bab 2: Ceritakan Pengalaman Kalian

Kunci Jawaban PAI Kelas 5 SD/MI Kurikulum Merdeka Hal 40

Aktivitasku

1. Ceritakan pengalaman kalian saat mengerjakan tugas secara mandiri?

Jawaban :

Saya merupakan seorang pelajar yang pernah menghadapi tugas besar yang harus diselesaikan sendirian.

Awalnya, mungkin saya merasa cemas dan tertekan karena tanggung jawabnya yang besar. Tugas tersebut terlihat rumit dan memerlukan waktu serta usaha yang banyak. Namun, saya memutuskan untuk mulai dengan membuat rencana kerja yang jelas.

Pertama, saya mengatur waktu dengan membagi tugas besar tersebut menjadi beberapa bagian kecil, sehingga setiap langkah bisa lebih mudah dikelola.

Baca juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 5 SD/MI Kurikulum Merdeka Halaman 21: Menyayangi Anak Yatim

Kemudian, saya mulai melakukan riset dan mencari sumber yang dapat memperkuat argumennya. Saat mengerjakan, mungkin saya merasa sedikit kesulitan di beberapa bagian—misalnya, saat mencari referensi yang tepat atau saat menulis bagian tertentu yang sulit dipahami.

Namun, semakin lama saya berusaha dan bekerja dengan tekun, saya merasa semakin percaya diri.

Ketika berhasil menyelesaikan satu bagian, rasa pencapaian itu memberinya motivasi untuk melanjutkan ke bagian berikutnya. Tidak jarang juga, saya mendapat insight baru yang membuatnya lebih paham tentang topik yang sedang dikerjakan.

Setelah beberapa waktu, akhirnya tugas tersebut selesai. Meskipun saya sempat merasa lelah, ada rasa puas dan bangga yang mendalam karena bisa menyelesaikan semuanya dengan usahanya sendiri. Apa yang dulunya terasa sangat berat dan rumit, sekarang telah menjadi pencapaian yang membanggakan.

Meskipun ada banyak tantangan dan hambatan sepanjang prosesnya, tugas ini mengajarkan betapa pentingnya kesabaran, kedisiplinan, dan kemampuan untuk mengelola waktu.

Selain itu, saya juga belajar tentang betapa berharganya pengalaman mengerjakan sesuatu dengan mandiri, karena dia tahu bahwa usaha dan ketekunannya telah membuahkan hasil.

2. Keterampilan apa yang sudah kalian miliki untuk membantu orang tua?

Jawaban :

Berikut beberapa contoh keterampilan yang bisa dimiliki seseorang untuk membantu orang tua:

1. Keterampilan Mengatur Waktu dan Jadwal:

Misalnya, jika orang tua memiliki banyak janji temu dengan dokter atau pengobatan yang harus diikuti, keterampilan untuk membantu mereka merencanakan dan mengingatkan jadwal bisa sangat berharga.

Membantu mereka dengan mengatur waktu untuk aktivitas sehari-hari seperti olahraga ringan atau istirahat juga penting untuk menjaga kesehatan mereka.

2. Keterampilan Memasak dan Menyediakan Makanan Sehat:

Jika orang tua kesulitan menyiapkan makanan mereka sendiri, keterampilan memasak adalah cara yang baik untuk membantu mereka.

Misalnya, memasak makanan sehat yang sesuai dengan diet yang disarankan oleh dokter atau menyiapkan makanan yang mudah dikonsumsi bagi mereka yang memiliki kesulitan mengunyah atau menelan.

3. Keterampilan Keuangan:

Membantu orang tua dengan mengelola keuangan mereka, seperti membayar tagihan rutin, mengatur anggaran, atau memeriksa catatan keuangan mereka, adalah keterampilan yang bisa sangat berguna.

Dengan keterampilan ini, kita bisa membantu mereka menghindari masalah keuangan dan memastikan kebutuhan mereka terpenuhi.

4. Keterampilan Teknologi:

Banyak orang tua mungkin merasa kesulitan menggunakan teknologi seperti ponsel pintar, aplikasi, atau media sosial.

Membantu mereka memahami cara menggunakan perangkat ini, menghubungkan mereka dengan keluarga atau teman melalui video call, atau membantu mereka memanfaatkan teknologi untuk belanja online atau mencari informasi sangat bermanfaat.

5. Keterampilan Kesehatan dan Pertolongan Pertama:

Jika orang tua membutuhkan perawatan medis atau memiliki kondisi kesehatan tertentu, keterampilan dalam memberikan perawatan dasar dan pertolongan pertama bisa sangat membantu.

Misalnya, membantu mereka mengingat jadwal obat, memonitor tekanan darah, atau memberikan pertolongan pertama jika terjadi cedera kecil.

6. Keterampilan Rumah Tangga:

Menjaga rumah tetap bersih dan rapi adalah keterampilan yang berguna, terutama jika orang tua merasa lelah atau kesulitan dalam melakukan pekerjaan rumah tangga.

Ini bisa mencakup tugas seperti membersihkan, mencuci pakaian, atau merawat kebun, sehingga orang tua merasa lebih nyaman di rumah mereka.

7. Keterampilan Emosional dan Komunikasi:

Salah satu keterampilan paling penting adalah menjadi pendengar yang baik dan memberikan dukungan emosional.

Kadang-kadang, orang tua hanya butuh seseorang untuk berbicara dengan mereka tentang perasaan atau kekhawatiran mereka.

Menyediakan ruang bagi mereka untuk berbicara tanpa merasa dihakimi bisa membantu mereka merasa lebih tenang dan dihargai.

*) Disclaimer:

• Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.
• Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.

(Tribunnews.com/Namira)