Kurikulum Merdeka
Kunci Jawaban PAI Kelas 12 SMA/SMK Kurikulum Merdeka Halaman 288: Makna Tersirat Dalam Gambar
Berikut ini merupakan kunci jawaban buku pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 12 SMA/SMK Kurikulum Merdeka halaman 288
TRIBUNNEWS.COM – Simak, berikut ini merupakan kunci jawaban buku pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 12 SMA/SMK Kurikulum Merdeka halaman 288.
Pada buku pelajaran PAI kelas 12 SMA/SMK Kurikulum Merdeka halaman 288, terdapat soal essay bab 10.
Dalam soal tersebut, siswa diminta menjawab pertanyaan yang telah terlampir.
Sebagai catatan, sebelum melihat kunci buku pelajaran PAI kelas 12 SMA/SMK Kurikulum Merdeka halaman 288, siswa diminta untuk terlebih dahulu menjawab soal secara mandiri.
Kunci jawaban ini digunakan sebagai panduan dan pembanding oleh orang tua untuk mengoreksi pekerjaan anak.
Berikut Kunci Jawaban PAI Kelas 12 SMA/SMK Kurikulum Merdeka Halaman 288: Makna Tersirat Dalam Gambar
Kunci Jawaban PAI Kelas 12 Kurikulum Merdeka Hal 288
Amati gambar di bawah ini, kemudian jelaskan makna yang tersirat dalam gambar tersebut!
Aktivitas 10.2

1. Perhatikan kisah inspiratif di bawah ini kemudian jelaskan makna yang dikandungnya, terkait dengan tema pelajaran!
2. Jelaskan nilai nilai luhur dari kepribadian yang dapat dipetik
Baca juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 12 SMA/SMK Kurikulum Merdeka Halaman 206: Kisah Imam Syafii
3. Berbagilah dengan teman yang lain untuk melengkapi nilai nilai kepribadian dan berikan tanggapan.
Jawaban :
1. Makna yang terkandung dengan tema pelajaran
- Gambar 10.2 menunjukkan sekelompok orang yang melakukan sweeping dan razia.
ini menggambarkan tindakan yang bertentangan dengan etika dakwah dan prinsip-prinsip agama.
Dakwah seharusnya dilakukan dengan cara yang damai, penuh hikmah, dan tidak menggunakan kekerasan.
- Gambar 10.3 menampilkan sekelompok orang dalam organisasi yang berhasil melakukan dakwah secara damai.
Hal ini mencerminkan bahwa cara dakwah yang baik dan benar, penuh dengan kesabaran serta pengertian, akan membawa hasil yang positif.
- Gambar 10.4 menunjukkan peran sebuah organisasi yang membantu pendidikan karakter di masyarakat.
Ini menggambarkan pentingnya pendidikan karakter dalam membentuk masyarakat yang beradab dan beretika.
- Gambar 10.5 memperlihatkan seseorang yang melanggar etika organisasi. Maknanya adalah pentingnya menjaga etika dan integritas dalam berorganisasi.
Pelanggaran terhadap nilai-nilai etika bisa merusak reputasi pribadi maupun organisasi.
2. Nilai nilai luhur dari kepribadian yang dapat dipetik, diantaranya
- Kepemimpinan yang bijaksana: Seorang pemimpin atau anggota organisasi harus bijaksana dalam bertindak, sebagaimana ditunjukkan pada Gambar 10.3, di mana dakwah dilakukan dengan damai dan penuh pengertian.
- Keberanian untuk menegakkan kebenaran: Penting bagi setiap individu dan organisasi untuk selalu berani menegakkan kebenaran, namun dengan cara yang sesuai dengan nilai-nilai etika, seperti yang digambarkan dalam Gambar 10.4.
- Kejujuran dan integritas: Gambar 10.5 mengajarkan bahwa integritas harus dijaga dalam setiap tindakan. Pelanggaran terhadap nilai-nilai ini akan berakibat pada rusaknya reputasi.
- Etika dalam berorganisasi: Gambar 10.5 juga menggambarkan pentingnya mematuhi etika dalam berorganisasi. Setiap anggota harus memahami tanggung jawabnya dan berkontribusi secara positif untuk kemajuan bersama.
*) Disclaimer:
- Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.
- Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.
(Tribunnews.com/Namira Yunia Lestanti)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.