Materi Sekolah
Dampak Pencemaran Udara: Kesehatan, Tumbuhan, Efek Rumah Kaca dan Rusaknya Lapisan Ozon
Simak inilah penjelasan materi terkait dampak terjadinya Pencemaran Udara pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Kelas 7 SMP/MTs.
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini materi tentang Pencemaran Udara pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Kelas 7 SMP/MTs.
Artikel ini hanya membahas terkait dampak terjadinya Pencemaran Udara.
Materi dalam artikel ini, dapat menjadi referensi atau panduan siswa dalam belajar.
Dampak Pencemaran Udara
Diketahui, pencemaran udara mengakibatkan kerugian bagi banyak organisme penghuni bumi.
Baca juga: Pencemaran Udara Dapat Merugikan Industri Pariwisata Indonesia
Dampak yang ditimbulkan dari pencemaran udara antara lain bagi kesehatan, tumbuhan, efek rumah kaca, dan rusaknya lapisan ozon.
1. Kesehatan
Kualitas udara yang menurun akibat pencemaran menimbulkan berbagai penyakit, satu di antaranya adalah ISPA (infeksi saluran pernapasan). Saluran pernapasan merupakan gerbang masuknya udara ke dalam tubuh. Udara yang kotor membawa senyawa-senyawa yang tidak baik bagi kesehatan. Pengendapan-pengendapan logam yang terlarut pada udara dapat mengendap di paru-paru dan dapat menimbulkan iritasi.
Akibat yang lebih serius dari polusi udara adalah emisema, yaitu gejala kesulitan pengangkutan oksigen. Kadar karbon monoksida yang terlalu banyak di udara (lebih banyak dari oksigen) dapat menghambat pengikatan oksigen di dalam tubuh. Oleh karena itu tubuh akan kekurangan oksigen, sehingga sesak napas, terjadi pusing, dan berlanjut pada kematian apabila tidak ditangani dengan baik.

2. Tumbuhan
Abu vulkanik dari meletusnya gunung berapi membuat udara tercemar dan memicu terpicunya hujan asam. Hujan asam mengandung senyawa sulfur yang bersifat asam. Kondisi asam ini dapat memastikan tanaman setempat. Oleh karena itu kita sering menemui begitu banyak tanaman dan pohon yang rusak akibat hujan asam atau abu vulkanik.
Baca juga: Dampak dan Cara Penanggulangan Pencemaran Tanah, Materi IPA Kelas 7 SMP/MTs
3. Efek Rumah Kaca
Konsentrasi karbon dioksida dan karbon monoksida yang tinggi di atmosfer akan memicu terjadinya efek rumah kaca, yakni peningkatan suhu bumi. CO dan CO2 akan membentuk semacam lapisan yang akan menahan panas bumi keluar, sehingga panas yang ditimbulkan bumi akan terkungkung di dalam seperti pada rumah kaca.
4. Rusaknya Lapisan Ozon
CFC merupakan senyawa yang sering digunakan dalam produk-produk pendingin (freezer , AC) dan aerosol. Ketika CFC terurai di atmosfer, maka akan memicu reaksi dengan oksigen penyusun ozon. Dengan demikian, ozon akan terurai yang menyebabkan lapisan ozon berlubang. Padahal lapisan ozon berfungsi sebagai pelindung Bumi dari panas yang dipancarkan oleh Matahari.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.