Materi Sekolah
Sejarah Kongres Perempuan Pertama: Diperingati Sebagai Hari Ibu Nasional Setiap 22 Desember
Kongres Perempuan Pertama diperingati sebagai Hari Ibu Nasional, diadakan pada 22-25 Desember 1928 di Gedung Ndalem Joyodipuran, Yogyakarta.
- Putri Indonesia
- Wanita Katolik
- Perempuan-perempuan Sarekat Islam
- Perempuan-perempuan Jong Java
- Aisyiyah
- Wanita Taman Siswa
Kongres yang berjalan selama empat hari tersebut menghasilkan keputusan dan rekomendasi sebagai berikut:
1) disepakatinya pembentukan federasi organisasi-organisasi perempuan Indonesia, Persatoean Perempoean Indonesia (PPI) setahun kemudian.
PPI kemudian berubah nama menjadi Perserikatan Perhimpoenan Isteri Indonesia (PPII),
2) PPII menerbitkan surat kabar secara mandiri
3) mencegah pernikahan anak-anak,
4) mendirikan Studie fonds,
5) memperkuat pendidikan kepanduan putri,
6) mengirimkan mosi kepada pemerintah yang isinya mendesak agar pemerintah memberikan memperhatikan dan dukungan dana kepada janda dan anak-anak.
Mereka menolak pencabutan tunjangan pensiun dan memperbanyak pendirian sekolah-sekolah putri.
Baca juga: Sejarah Hari Ibu di Indonesia: Diputuskan dalam Kongres Perempuan Indonesia II
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.