Kunci Jawaban
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 181 182 Kurikulum Merdeka: Puisi
Berikut kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 halaman 181 182 Kurikulum Merdeka.
TRIBUNNEWS.COM - Berikut kunci jawaban mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas 10 halaman 181 182 Kurikulum Merdeka.
Soal Bahasa Indonesia kelas 10 halaman 181 182 Kurikulum Merdeka membahas tentang tema dan suasana dalam puisi berjudul 'Tuhan, Kita Begitu Dekat'.
Sebelum melihat kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 halaman 181 182 Kurikulum Merdeka, siswa diharapkan dapat mengerjakan soal secara mandiri.
Kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 diperuntukkan bagi orang tua untuk memandu proses belajar anak.
Tribunnews.com tidak bertanggung jawab dalam perbedaan jawaban pada kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 halaman 181 182 Kurikulum Merdeka.
Berikut ini kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 halaman 181 182 Kurikulum Merdeka:
Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 180 Kurikulum Merdeka: Rima Puisi
Berdasarkan puisi di atas, pilihlah salah satu jawaban dan sampaikan alasan atau penjelasannya!
1. Pertanyaan: Puisi tersebut berkisah tentang ...
Pilihan:
- kepasrahan
- kesunyian
- ketuhanan
- kesendirian
Jawaban: Ketuhanan
Bukti/alasan: Dalam puisi tersebut terdapat kata-kata konkret yang digunakan penulis untuk menunjukkan tema ketuhanan, di antaranya kata 'Tuhan' yang diulang tiga kali.
Selain itu, terdapat pula frasa 'kita begitu dekat' yang menegaskan hubungan dengan Tuhan yang diulang tiga kali tersebut.
Penggunaan kata-kata tersebut menandakan adanya hubungan antara tokoh si aku atau penyair dan Tuhan.
Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 179 Kurikulum Merdeka: Diksi, Majas, Tipografi
2. Pertanyaan: Hal yang kalian rasakan setelah membaca puisi tersebut adalah ...
Pilihan:
a. resah gelisah
b. rindu dan syahdu
c. sedih dan perih
d. tenang dan khidmat
Jawaban: Tenang dan khidmat
Bukti/alasan: Pembaca bisa merasakan bahwa puisi tersebut memiliki suasana yang tenang dan khidmat karena mengisahkan kedekatan antara Tuhan dan makhluknya, terutama tokoh si aku.
Dalam puisi tersebut, penyair menggambarkan jika sebenarnya apa yang akan dilakukan oleh tokoh si aku selalu berhubungan dengan Tuhan, sebagaimana yang ditegaskan dalam baris ketiga dan keempat atau baris ketujuh dan kedelapan, baris kesebelas, dan di bait terakhir.
*) Disclaimer:
- Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.
- Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.
(Tribunnews.com/Nurkhasanah)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.