Kunci Jawaban
Kunci Jawaban IPA Kelas 9 Halaman 92 93 Semester 2: Uji Kompetensi Bioteknologi, Esai
Kunci jawaban IPA kelas 9 semester 2 halaman 92 93 makanan dan minuman bioteknologi di soal Uji Kompetensi esai, dapat menjadi bahan koreksi hasil.
TRIBUNNEWS.COM - Berikut adalah kunci jawaban IPA kelas 9 semester 2 halaman 92 93 soal Uji Kompetensi esai, makanan dan minuman bioteknologi.
Kunci Jawaban IPA Kelas 9 semester 2 halaman 92 93 terdapat pada buku implementasi Kurikulum 2013 edisi revisi 2016.
Buku IPA Kelas 9 semester 2 SMP/MTs tersebut merupakan karya dari Siti Zubaidah, Susriyati Mahanal, Lia Yuliati, dkk.
Artikel berikut akan menjelaskan kunci jawaban soal Uji Kompetensi esai, makanan dan minuman bioteknologi di halaman 92 93.
Kunci jawaban Buku IPA Kelas 9 semester 2 dapat ditujukan kepada orang tua atau wali untuk mengoreksi hasil belajar.
Sebelum menengok hasil kunci jawaban pastikan siswa harus terlebih dahulu menjawab soal yang disiapkan.

Baca juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 9 Halaman 90 91 92 Semester 2: Uji Kompetensi Bioteknologi, Pilihan Ganda
Lalu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.
Kunci jawaban Buku IPA Kelas 9 semester 2 halaman 92 93
Esai
Soal nomor 1
Data tabel halaman 92, merupakan komposisi zat gizi pada kedelai dan tempe.
Berdasarkan tabel tersebut komposisi gizi kedelai lebih bagus daripada tempe.
Tetapi mengapa banyak orang mengatakan mengonsumsi tempe lebih baik daripada mengonsumsi kedelai?
Jawaban:
Selama proses fermentasi, kedelai akan mengalami perubahan baik fisik maupun kimianya.
Protein kedelai dengan adanya aktivitas proteolitik kapang akan diuraikan menjadi asam amino-asam amino.
Sehingga nitrogen terlarutnya akan mengalami peningkatan.
Dengan adanya peningkatan nitrogen terlarut, maka pH juga akan mengalami peningkatan.
Nilai pH untuk tempe yang baik berkisar antara 6,3 sampai 6,5. Kedelai yang telah difermentasi menjadi tempe akan lebih mudah dicerna.
Selama proses fermentasi, karbohidrat dan protein akan dipecah oleh kapang menjadi bagian-bagian yang lebih mudah dicerna.
Soal nomor 2
Salah satu teknik rekayasa genetika yang dikembangkan adalah kloning.
Teknik ini dilakukan untuk menghasilkan keturunan yang memiliki sifat identik dengan induknya.
Coba kamu jelaskan bagaimana proses kloning dilakukan oleh para ilmuwan!
Jawaban:
Kloning dilakukan dengan mengambil sel tubuh domba, misalnya sel kulitnya (sebut domba a).
Lalu, sang ilmuwan mengambil sel telur dari domba lain (kita sebut domba b).
Sel kulit domba a diambil inti selnya saja dan sel telur domba b dihilangkan inti selnya.
Inti sel domba a disuntikkan ke dalam sel telur domba b.
Selanjutnya sel tersebut akan berkembang layaknya embrio dan diimplantasikan atau ditanam di rahim domba lain (domba c).
Setelahnya, akan lahir domba yang mirip dan identik dengan domba a.
Baca juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 9 Halaman 81 Semester 2: Hasil Diskusi Limbah Pabrik Tempe
Soal nomor 3
Bioteknologi berkembang dengan sangat pesat.
Sebutkan lima contoh bahan pangan yang merupakan produk hasil bioteknologi yang dapat kamu temukan dalam kehidupan sehari-hari!
Jawaban:
Bahan pangan hasil bioteknologi yang sering ditemukan adalah tempe, tapai, yoghurt, keju, nata de coco, dan kecap.
Soal nomor 4
Perkembangan bioteknologi terus meningkat, sejalan dengan peningkatan kebutuhan pangan masyarakat.
Menurut kamu apa dampak negatif penerapan bioteknologi bagi lingkungan?
Jawaban:
Dampak negatif dari penggunaan bioteknologi adalah munculnya alergi pada saat mengonsumsi bahan makanan hasil rekayasa genetika.
Limbah dari proses pembuatan produk bioteknologi, dan produk minuman beralkohol menimbulkan dampak buruk bagi lingkungan.
Dampak tersebut berupa kebiasaan meminum minuman beralkohol sehingga menyebabkan mabuk dan merusak kesehatan.
Soal nomor 5
Sebutkan tiga alasan mengapa perlu dikembangkan bioteknologi hewan dan tumbuhan transgenik?
Jawaban:
Transgenik perlu dikembangkan untuk menghasilkan keturunan yang memiliki kualitas yang unggul dan tahan hama.
Baca juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 9 Halaman 67 Semester 2: Perbandingan Jagung Tahan Hama dan Biasa
*) Disclaimer: Artikel ini hanya ditujukan kepada orangtua untuk memandu proses belajar anak.
Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.
(Tribunnews.com/ Muhammad Alvian Fakka)