Perlukah Pasutri Berolahraga saat Persiapkan Promil? Ini Jawaban Pakar
Simak yuk penjelasan dokter spesialis kandungan dan kebidanan tentangnya pentingnya olahraga dalam persiapan promil. Wah, kira-kira mengapa ya?
Kategori perempuan ini akan lebih sulit mengalami kehamilan karena adanya gangguan hormon.
dr. Yeni pun menyebutkan salah satu gangguan hormon yang terjadi pada perempuan di masa subur adalah polycystic ovarian syndrome (PCOS).
Perempuan yang menderita PCOS, menurut dr. Yeni, salah satu cara untuk meringankan gangguan hormon adalah mengisi tubuh dengan nutrisi yang baik.
"Satu nutrisi yang baik, makan yang sehat, dua tidur yang cukup, tiga kembali bergerak atau berolahraga," pesannya.
Untuk penggunaan obat sendiri, dr. Yeni menyatakan tidak semua butuh obat.
"Kalau dokternya saya, pasti balik lagi 'Kamu makannya gimana, kamu olahraganya gimana, istirahatnya gimana, lingkungan kerja, mental health dia seperti apa'," tegasnya.
dr. Yeni pun kembali menegaskan bahwa aktivitas fisik apapun diperbolehkan saja.
Akan tetapi jika sudah terjadi kehamilan, aktivitas fisik yang disarankan adalah yang ringan tanpa high impact.
"Pasti trimester awal kehamilan ada mual muntah, tapi kalau enggak ada keluhan apa-apa yang boleh dilakukan physical activity ringan,"ujarnya.
Baca Juga: Catat! Ini Syarat Pasangan yang Ingin Mengikuti Program Bayi Tabung
Ketika sudah memasukki trimester kedua dr. Yeni berpesan untuk melakukan stretching seperti mengambil kelas prenatal.
"Trimester ketiga mulai olahraga yang lebih ke otot dasar panggul silakan aja biar lebih kuat juga, senam hamil terus kemudian dengan trainer khusus untuk ibu hamil, angkat beban boleh, tapi intensitasnya tetap ringan sedang," ujar dr. Yeni.
Jadi ketika Kawan Puan dan suami ingin mempersiapkan promil, jangan lupa sama-sama rutin berolahraga ya! (*)