Curhat Band Noah, Sempat Kesulitan Cover Lagu 'Badai Pasti Berlalu'

Parapuan.co - Band pop asal Bandung, Jawa Barat, Noah, baru saja menciptakan kembali (cover) lagu lama Badai Pasti Berlalu.

Diinformasikan Kompas.com, Noah mengaku sempat kesulitan untuk menciptakan cover lagu itu, sebab versi asli Badai Pasti Berlalu dibawakan oleh mendiang penyanyi legendaris Chrisye pada 1977.

Lukman Hakim yang merupakan gitaris Noah bahkan merasa upaya untuk menciptakan cover lagu itu ibarat beban bagi band tersebut.

"Badai Pasti Berlalu beban, sih. Kita diminta buat recycle (cover) yang sebelumnya dibawain (oleh) almarhum Chrisye. Aduh, gimana ya, susah banget,” ujar Lukman, Selasa (29/6/2021), seperti dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Mimpi Jadi Nyata! Voice of Baceprot Bakal Tampil di Wacken Open Air 2022

Menurut dia, kesulitannya bukanlah untuk membuat Badai Pasti Berlalu versi Noah menjadi lebih bagus daripada versi aslinya oleh Chrisye.

Kesulitannya justru terletak pada upaya untuk membuat versi Noah terdengar berbeda dari versi aslinya.

“Pemikiran kita bukan (untuk membuat versi Noah) lebih bagus, tapi biar beda. Jadi, kita bikin beda kayak sentuhan gitarnya beda, synthesizer (yang digunakan juga beda),” jelas Lukman, seperti dikutip dari Kompas.com.

Tapi, dia tidak merinci sentuhan gitar maupun synthesizer yang berbeda dalam versi Badai Pasti Berlalu ala Noah itu seperti apa.

Selain Lukman, kesulitan dirasakan pula oleh personel Noah yang lain yaitu David Kurnia Albert yang merupakan pemain keyboard Noah.

"Ini lagu (Badai Pasti Berlalu), bagiannya tidak seperti (lagu pada) umumnya, lebih mirip puisi yang dinyanyikan,” kata David, Selasa, seperti dikutip dari Kompas.com.

Sebagai solusinya, Noah berusaha membuat satu aransemen khusus untuk setiap bagian pada lagu.

“Kita mencoba bikin versi lain. Dan kita mencoba setiap bagian (lagu) ada satu aransemen khusus,” ucap David, seperti dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Foo Fighters Gelar Konser Kecil buat Penggemar yang Sudah Divaksin

Namun, dia tidak menjelaskan lebih lanjut aransemen khusus seperti apa yang dibuat Noah untuk Badai Pasti Berlalu versi mereka.

Walau begitu, Noah sukses menciptakan cover untuk lagu tersebut.

Mereka juga telah meluncurkan video musik untuk cover Badai Pasti Berlalu di situs menonton dan berbagi video YouTube pada Jumat (18/6/2021).

Video musik ini menampilkan seorang perempuan dan dua lelaki dalam sebuah rumah besar yang mewah.

Di luar rumah, tampak badai berkecamuk sehingga membuat ketiganya merasa tidak nyaman.

Angin kencang yang berembus dari badai itu bahkan sampai masuk ke dalam rumah.

Pada akhirnya, badai berhenti dan menghadirkan sebuah pelangi di langit, seakan mengungkapkan bahwa badai pasti berlalu dan keadaan akan menjadi lebih baik.

Sampai malam ini, video musik untuk cover Badai Pasti Berlalu oleh Noah sudah disaksikan sebanyak 2.823.461 kali di YouTube.

Tak hanya itu, video musik tersebut mendapatkan sebanyak 116.000 like (suka) dari para pengguna YouTube.

Baca Juga: Lagu 'In The End' oleh Linkin Park Raih 1 Miliar Streaming di Spotify

Namun, tidak terdapat keterangan di YouTube mengenai siapa yang menjadi sutradara video musik tersebut.

Jika Kawan Puan belum menyaksikan video musik untuk cover Badai Pasti Berlalu oleh Noah, kamu bisa melihatnya di bawah ini, ya.

Di samping merilis video musik untuk cover lagu itu di YouTube, Noah juga meluncurkan lagu cover Badai Pasti Berlalu di berbagai platform musik digital pada Jumat (11/6/2021).

Beberapa platform musik digital itu di antaranya Spotify, Apple Music, Joox, dan lainnya.

Noah awalnya dikenal dengan nama Peterpan dan dibentuk pada 2000.

Ketika masih populer sebagai Peterpan, band ini beranggotakan Nazril Irham (vokal), Andika Naliputra Wirahardja (keyboard), Hendra Suhendra (bass), Lukman (gitar), dan Ilsyah Ryan Reza (drum).

Waktu Peterpan berganti nama menjadi Noah pada 2012, cuma ada tiga orang yang menjadi personelnya yaitu Nazril (vokal), Lukman (gitar), dan David (keyboard).(*)