Ini Alasan Kenapa Motor Matik Terbaru Tak Lagi Dibekali Kick Starter

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Dalam beberapa tahun terakhir, tren sepeda motor menunjukkan mulai hilangnya fitur kick starter atau starter engkol.

Keputusan para pembuat motor ini tentu memunculkan pertanyaan dari konsumen, mengapa fitur yang selama ini dianggap sebagai penyelamat saat aki tekor justru dihapus.

Kick starter dulunya menjadi solusi darurat ketika aki melemah atau sistem elektrik bermasalah. Dengan mengayuh tuas engkol, mesin motor bisa kembali hidup. Akan tetapi, seiring perkembangan teknologi, fungsi tersebut semakin jarang digunakan.

Baca juga: AHM: Sepeda Motor Matic Kuasai 92 Persen Penjualan Nasional, Bebek Makin Tersisih

Technical Instructor Daya Adicipta Motora Angga menjelaskan, penghapusan kick starter bukan tanpa alasan.

"Motor sekarang banyak yang ngga pakai kick starter karena ini memang sekarang jarang terpakai oleh konsumen. Dulu waktu masih tren, konsumen kalau ke bengkel kebanyakan mengeluhkan kick starter yang macet," tutur Angga dalam acara Honda Berpacu Dalam Sinergi, Bandung, Jawa Barat, Selasa (16/9/2025).

Baca juga: Kenapa Vespa Matic Jadi Pilihan Favorit Milenial? Ini Alasannya!

Honda kini lebih mengandalkan sistem starter elektrik yang dinilai lebih praktis, efisien dan andal. Perubahan ini juga didukung oleh kemajuan teknologi baterai, serta sistem pengisian daya pada motor modern.

Honda sendiri juga mengikuti tren menghilangkan fitur kick starter. Biasanya model skuter matik kelas atas atau model baru sudah tidak menyematkan fitur ini.

Beberapa sepeda motor Honda yang sudah tidak menggunakan kick starter, diantaranya Honda Vario 125 dan 150, Honda PCX, Honda ADV, Honda Scoopy model smart key dan beberapa varian Honda BeAT terbaru, seperti varian Deluxe, Deluxe Smart Key dan Street.