Senin, 29 September 2025

Maxus Akan Dirikan 10 Dealer Hingga Akhir Tahun Ini

Study untuk menghadirkan produk baru dirasa masih perlu dilakukan, agar model baru yang hadir di Indonesia sesuai dengan kebutuhan pasar.

Lita/Tribunnews
MAXUS INDONESIA - Chief Operating Officer (COO) Maxus Indonesia Yudhy Tan dalam acara Maxus Road to GIIAS 2025 di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (10/7/2025). Maxus akan membuka dealer-dealer baru di kota-kota besar 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menjadi brand otomotif baru yang resmi hadir di Indonesia pada Desember tahun lalu, Maxus Indonesia telah memiliki dua produk andalan, yakni MPV premium Mifa 7 dan Mifa 9.

Kedua mobil mewah dengan harga mulai Rp 700 jutaan tersebut disokong oleh satu layanan dealer 3S (sales, service, spare part) yang terletak di MT Haryono, Jakarta Timur. 

Chief Operating Officer (COO) Maxus Indonesia Yudhy Tan menyampaikan, pihaknya akan fokus pada pelayanan kepada konsumen dengan membuka 10 dealer hingga akhir tahun 2025.

Baca juga: Maxus Siapkan Kejutan di GIIAS 2025, Pikap Listrik eTerron Berpeluang Sapa Pengunjung

"Kami akan punya di Jakarta mungkin tambahan 3 dealer lagi. Di kota-kota besar lain seperti di Medan, Palembang, Batam, Yogyakarta, Surabaya, Bandung sampai Bali. Kota-kota tadi yang disebut itu targetnya sampai akhir tahun ini. Rencananya kita harus punya dealer kira-kira 10," ungkap Yudhy dalam acara Maxus Road to GIIAS 2025 di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (10/7/2025).

Menyoal produk, Yudhy menyebut pihaknya belum akan menambah line up model yang dijual di Indonesia. Akan tetapi, pada saat GIIAS 2025 mendatang pihaknya akan memberikan kejutan.

Keputusan tidak mengenalkan produk baru saat GIIAS dinilai Maxus menjadi jalan tetap, sebab perusahaan masih akan fokus pada lini model yang sudah ada. 

Selain itu, study untuk menghadirkan produk baru dirasa masih perlu dilakukan, agar model baru yang hadir di Indonesia sesuai dengan kebutuhan pasar.

"Untuk masukin barang baru ke Indonesia itu butuh perencanaan harus yang benar-benar di-study, kira-kira nanti potensi pasarnya seperti apa. Kemudian juga untuk proses-prosesnya di pabriknya juga harus siapkan," ucapnya.

Yudhy menyoroti, dengan makin banyaknya pesaing di industri otomotif, perlu membidik momen tepat saat menghadirkan produk baru ke pasar.

"Sekarang ini ada banyak brand masuk ke Indonesia. Jadi harus ada momen tepat buat masukin. Kadang-kadang bisa jadi kita kalau keluarin sekarang, malah kurang pas waktunya. Kita sudah spend cukup banyak, tapi ternyata nanti responnya bisa jadi kurang," kata Yudhy.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan