Sabtu, 4 Oktober 2025

4 Alasan Kenapa Buku Manual dan Kartu Garansi Motor Jangan Cuma Disimpan

Dua dokumen kecil yang punya dampak besar, jangan abaikan buku manual dan kartu garansi motor kamu. Harus dirawat dengan benar lho

|
Editor: Andra Kusuma
Tribunjualbeli.com
Sering dianggap sepele, buku pedoman pemilik kendaraan bermotor harus dirawat dan jangan diabaikan. 

TRIBUNNEWS.COM - Setiap sepeda motor baru yang diproduksi selalu disertai dengan dua dokumen penting, yaitu buku manual (panduan pemilik) dan kartu garansi.

Meski tampak sederhana dan sering kali tidak dianggap penting, kedua dokumen ini memiliki peran vital dalam menjaga daya tahan, kinerja, dan aspek keselamatan motor.

Namun sayangnya, banyak pemilik kendaraan yang langsung menyimpan dokumen tersebut tanpa pernah membacanya, bahkan sering lupa di mana meletakkannya.

Padahal, memahami isi serta kegunaan dari buku manual dan kartu garansi dapat mencegah kesalahan dalam perawatan kendaraan dan memberikan perlindungan finansial jika terjadi kerusakan.

Berikut ini adalah empat manfaat utama dari buku manual dan garansi motor yang sebaiknya tidak diabaikan:

Baca juga: Viral Rangka eSAF, Penjualan Pedagang Motor Bekas Ikut Terimbas

1. Panduan Penggunaan dan Perawatan yang Sesuai Standar Pabrik

Panduan Penggunaan dan Perawatan yang Sesuai Standar Pabrik
Panduan Penggunaan dan Perawatan yang Sesuai Standar Pabrik

Buku manual memuat informasi teknis tentang sepeda motor secara menyeluruh.

Di dalamnya terdapat petunjuk mengenai cara penggunaan yang benar, fungsi dari setiap tombol atau indikator, serta langkah-langkah aman saat berkendara.

Tidak hanya itu, buku ini juga mencantumkan panduan perawatan rutin yang sesuai dengan standar pabrik, mulai dari jenis oli yang direkomendasikan, kapasitas tangki bahan bakar, tekanan ban yang ideal, hingga jadwal servis berkala.

Tanpa mengacu pada buku manual, pemilik motor bisa saja melakukan kesalahan dalam perawatan.

Seperti menggunakan pelumas yang tidak sesuai atau melewatkan jadwal servis penting, yang pada akhirnya dapat mempercepat kerusakan dan menurunkan kinerja motor.

2. Memaksimalkan Manfaat Garansi dan Layanan Purna Jual

Kartu garansi memberikan perlindungan resmi dari pabrikan terhadap kerusakan komponen tertentu akibat cacat produksi atau masalah teknis lainnya.

Biasanya, garansi berlaku selama jangka waktu tertentu (misalnya 12 hingga 36 bulan) atau sampai batas jarak tempuh tertentu, tergantung mana yang tercapai lebih dahulu.

Namun, untuk bisa mengklaim garansi, ada syarat yang harus dipenuhi, seperti melakukan servis rutin di bengkel resmi dan tidak melakukan modifikasi yang mengubah sistem asli motor.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved