Penampakan Innova Terbaru yang Dikabarkan Bakal Diluncurkan pada November 2022
Toyota memang dikabarkan akan segera meluncurkan Innova generasi terbaru pada November 2022.
"Sudah bisa dipesan. Tapi untuk estimasi harganya kita belum tahu, masih menunggu info yang akurat. Jadi untuk hitungan Down Payment (DP) masih sulit," tutur Pramuniaga di dealer Toyota Jakarta Selatan kepada Tribunnews, Minggu (18/9/2022).
Lebih lanjut ia menjelaskan, jika nanti harga telah dirilis, besaran DP minimal 25 persen. Namun untuk tanda jadi pemesanan, konsumen bisa menyetor sebesar Rp 5 juta.
"Cukup Rp 5 juta. Katanya meluncur November besok," imbuh Pramuniaga tersebut.
Diprediksi, harga Innova Hybrid akan memiliki selisih sekitar Rp 50 juta - Rp 60 juta dari tipe diesel yang dijual saat ini, dengan menghadirkan tiga tipe.
Akan ada tipe terendah dengan kode G, kemudian tipe di tengahnya ada V dan tipe Q menjadi varian tertinggi, dengan harga diperkirakan mulai Rp 455 juta - Rp 625 juta.
Toyota Kijang Innova Hybrid akan dibangun di atas platform baru, yakni Toyota New Global Architecture-C (TNGA-C), ini merupakan platform modular yang juga digunakan di mobil-mobil Lexus.
Innova Hybrid kemungkinan akan menggunakan mesin 2.0 L yang dipadukan dengan baterai lithium ion.

Baca juga: Kijang Innova Hybrid Bakal Segera Rilis? Begini Bocoran Toyota
Kijang Innova Hybrid Bakal Segera Rilis? Begini Bocoran Toyota
Kehadiran produk hybrid lokal pertama dari Toyota Indonesia tengah dinanti-nanti oleh pecinta otomotif.
Pasalnya, sejak 2021 perusahaan telah mengumumkan bahwa pihaknya akan melaunching produk hybrid buatan dalam negeri pada 2022.
Hingga 2,5 bulan menjelang tutup tahun, Toyota masih belum merilis produk tersebut. Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM) Anton Jimmi Suwandy, menyampaikan bocoran mengenai produk tersebut.
"Iya pasti kita launching (produk hybrid lokal) di tahun ini," tutur Anton saat dihubungi Tribunnews, Kamis (13/10/2022).
Jika nantinya dirilis, diprediksi Kijang Innova Hybrid akan menggunakan platform TNGA-C (Toyota New Global Architecture tipe C) dengan sasis monokok.
Baca juga: Toyota Kijang Innova Diesel Segera Disuntik Mati, Ini Komentar TMMIN
Selain ini, diperkirakan mobil tersebut juga akan memakai penggerak roda depan (FWD) dan meninggalkan varian mesin diesel.

Innova Hybrid kemungkinan akan menggunakan mesin 2.0 L yang dipadukan dengan baterai lithium ion.
Pada pertengahan September lalu, seorang Pramuniaga Dealer Toyota di Jakarta Selatan menuturkan bahwa mobil kemungkinan dirilis Oktober atau November mendatang.
Akan ada tipe terendah dengan kode G, kemudian tipe ditengahnya ada V dan tipe Q menjadi varian tertinggi, dengan harga diperkirakan mulai Rp 455 juta - Rp 625 juta. (Tribunnews.com/Kompas.com/GridOto.com)