Jumat, 3 Oktober 2025

Cara Mudah Membedakan Oli Asli dan yang Palsu Agar Anda Tidak Tertipu

Biasanya para pabrikan oli pelumas sudah menggunakan teknologi yang modern dan maju dalam pembuatan tutup botol yang mereka produksi.

Editor: Choirul Arifin
Dok. Shell
Ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Angka penjualan kendaraan bermotor yang tinggi saat ini secara otomatis berimbas pada penjualan produk pelumas atau oli.

Sayangnya, kondisi ini sering dimanfaatkan oleh sejumlah oknum nakal untuk memproduksi pelumas palsu yang bisa merugikan konsumen dan produsen pelumas yang namanya dipalsukan. 

“Memang sudah banyak oli mobil palsu yang beredar di pasaran. Tentunya ini hal yang harus diperhatikan oleh pemilik mobil, sebab dampak yang dihasilkan dari oli palsu bisa merusak komponen mesin,” ujar Anjar Rosjadi, Service Part Division Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM), kepada Kompas.com, Rabu (29/7/2020). 

Agar tidak tertipu saat membeli oli, berikut beberapa tips yang perlu diperhatikan: 

1. Nomor produksi 

Produsen oli pelumas asli menggunakan nomor identifikasi yang terletak di dua tempat berbeda, yaitu pada tutup botol dan botol oli.

Baca: Mobil Toyota Jangan Pakai Oli Sembarangan, Ini Alasannya

“Kedua nomor ini biasanya sejajar dan harus sama persis, jika salah satu angkanya berbeda maka sudah bisa dipastikan oli tersebut palsu,” kata Anjar. 

2. Perhatikan tutup botol

Biasanya para pabrikan oli pelumas sudah menggunakan teknologi yang modern dan maju dalam pembuatan tutup botol yang mereka produksi.

Baca: Mobil dan Motor Lama Terparkir di Rumah Selama Pandemi, Jangan Lupa Cek Kondisi Oli

Cirinya adalah tutup botol ini hanya dapat digunakan sekali, jika sudah dibuka maka akan mengalami kerusakan.

Tujuannya untuk mencegah oknum nakal menggunakan kembali sebagai tutup botol daur ulang atau bekas.

Jika pemilik kendaraan mendapatkan kondisi oli pelumas dengan tutup botol yang tidak sempurna, sebaiknya segera urungkan niat untuk menggunakannya.  

3. Cermati label pada botol 

Beberapa produsen pelumas mengggunakan semacam logo hologram dan kode tersendiri untuk menunjukkan keaslian produk mereka.

Sementara produk oli pelumas palsu biasanya menggunakan printing kualitas rendah karena logo dari produk asli akan di-scan dan dicetak ulang.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved