Minggu, 5 Oktober 2025

Kemenhub Apresiasi Gojek Soal Inovasi Sekat Pelindung, Imbau Masyarakat Bawa Helm Pribadi

Kemenhub mengapresiasi langkah operator ojek online Gojek dalam mencegah penularan virus corona (Covid-19) melalui inovasi sekat pelingdung.

Editor: bunga pradipta p
Tribunnews/ISTIMEWA
Operator ojek online asal Indonesia, Gojek, mulai menguji coba sekat pelindung pada driver di layanan antar penumpang, GoRide dan GoCar. 

TRIBUNNEWS.COM - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengapresiasi langkah operator ojek online GoJek dalam mencegah penularan virus corona (Covid-19) melalui inovasi sekat pelindung.

Diketahui GoJek telah memulai uji coba penggunaan sekat pelindung bagi driver GoRide, menyusul GoCar yang telah diujicobakan lebih awal.

Apresiasi tersebut disampaikan Direktur Angkutan Jalan Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub, Ahmad Yani.

“Saya mengapresiasi inisiatif yang telah GoJek lakukan."

"Kehati-hatian yang dilaksanakan untuk memberikan layanan teraman serta protokol kesehatan yang ketat, merupakan kunci keberhasilan kita melewati masa transisi, menuju masyarakat yang sehat, aman, dan produktif,” ungkap Yani melalui keterangan tertulis, Rabu (10/6/2020).

Operator ojek online asal Indonesia, Gojek, mulai menguji coba sekat pelindung pada driver di layanan antar penumpang, GoRide dan GoCar.
Operator ojek online asal Indonesia, Gojek, mulai menguji coba sekat pelindung pada driver di layanan antar penumpang, GoRide dan GoCar. (Tribunnews/Ist)

Baca: Angka Pembatalan Pesawat Boeing Jauh Melebihi Jumlah Pesanan Barunya

Menurut Yani, inovasi tersebut membuat masyarakat bisa merasa aman untuk menggunakan layanan GoRide di masa pandemi.

Yani mengungkkapkan langkah-langkah ekstra sangat diperlukan dalam kehidupan sehari-hari untuk mencegah penyebaran Covid-19

“Apa yang telah dilakukan oleh pemerintah dan operator transportasi tetap membutuhkan peran serta masyarakat selaku pengguna layanan," ujarnya.

"Diharapkan masyarakat juga menerapkan protokol kesehatan seperti membawa helm sendiri dan mengenakan masker,” imbuh Yani.

Sementara itu Chief of Public Policy and Government Relations GoJek, Shinto Nugroho, mengungkapkan upaya ini merupakan bentuk dukungan GoJek terhadap upaya pemerintah menghadirkan transportasi yang mengedepankan aspek kesehatan.

Adapun fasilitas ini menjadi standar baru layanan GoJek, sehingga pengguna dan mitra tidak dikenakan biaya tambahan.

“GoJek sepakat dengan pemerintah bahwa bagaimanapun keamanan, kesehatan  dan kebersihan harus tetap menjadi perhatian utama di masa pandemi ini," ungkap Shinto kepada Tribunnews melalui keterangan tertulis, Rabu.

Baca: Tujuh Terminal Bus di Jabodetabek Kembali Layani Pemberangkatan Armada AKAP dan AKDP

Inovasi sekat pelindung ini melengkapi kesigapan GoJek menjalankan operasional layanan transportasi di DKI Jakarta dan wilayah-wilayah lainnya.

"Lewat uji coba sekat pelindung di GoRide ini, kami mencari solusi teraman bagi mitra kami sehingga dapat tetap membantu masyarakat untuk bermobilitas sesuai dengan protokol kesehatan,”  imbuhnya.

Shinto menambahkan pihaknya akan meneruskan masukan yang didapat di lapangan dari mitra driver maupun penumpang.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved