Jumat, 3 Oktober 2025

Lowin Kenalkan Lampu Kabut Berdesain Baru untuk Musim Hujan dan Cuaca Berkabut

Pada mobil-mobil keluaran terbaru, foglamp sudah menjadi kelengkapan standarnya karena mampu meningkatkan visibilitas bagi pengemudi.

Penulis: Choirul Arifin
IST
Contoh lampu kabut (foglamp) model terbaru untuk mobil dari PT Lowin Parama Indonesia 

TRIIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Lampu kabut atau kerap disebut foglamp menjadi salah satu komponen yang cukup vital pada mobil. Keberadaan foglamp memberi peran penting untuk membantu pengemudi ketika berkendara pada cuaca berkabut dan hujan hingga demi meningkatkan keselamatan dan kenyamanan berkendara.

Pada mobil-mobil keluaran terbaru, foglamp sudah menjadi kelengkapan standarnya karena mampu meningkatkan visibilitas bagi pengemudi.

Misalnya, saat menerobos kabut ketika melalui pegunungan, dimana lampu utama terkadang tidak optimal menembus pekatnya kabut. Begitu pula saat berkendara kondisi hujan dan ketika melewati ruas jalan yang gelap.

Fungsi foglamp untuk membantu pengemudi untuk memberikan penerangan ke jalan, serta menjamin keamanan mobil saat berkendara pada saat kondisi visibilitas yang buruk.

Untuk meningkatkan keselamatan berkendara, PT Lowin Parama Indonesia (Lowin) yang merupakan salah satu importir dan distributor part aftermarket, menghadirkan berbagai jenis foglamp untuk mobil-mobil yang beredar di Tanah Air.

“Kami memiliki dua varian foglamp. Pilihan pertama yang bersifat universal, sehingga bisa diaplikasi oleh mobil-mobil passenger car di Tanah Air. Dan opsi kedua yaitu foglamp replacement yang memiliki bentuk dan desain seperti foglamp standar mobil bawaan pabrik,” buka Hendry Lo selaku Managing Director PT LPI.

Lampu kabut2
Contoh lampu kabut (foglamp) model terbaru merk DLAA untuk mobil dari PT Lowin Parama Indonesia

Hendry menambahkan, untuk mengaplikasikan foglamp pada kendaraan, sebaiknya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Misalnya untuk memilih cahaya yang dihasilkan oleh bohlam foglamp.

“Disarankan untuk menggunakan bohlam jenis Halogen ataupun LED yang memberikan cahaya berwarna kuning. Alasannya, karena cahaya warna kuning bisa menembus kabut dan hujan. Idealnya cahaya warna ini pada 3.000 Kelvin," ujarnya.

Foglam versi Halogen memiliki daya tembus yang lebih kuat dan berbiaya rendah. Sementara pilihan jenis LED (Light Emitting Diode) menghadirkan kecerahan tinggi dan hemat energi. 

Penggunaan saat musim hujan yang seperti terjadi di Indonesia saat ini, dengan hadirnya foglamp membantu menerangi jalan. Selain itu, berfungsi untuk memberikan sinyal kepada pengemudi kendaraan lain untuk menjaga jarak aman kendaraan.

Beberapa kendaraan yang telah beredar pun dilengkapi foglamp pada bagian belakang. Fungsinya pun cukup penting, karena ketika diaktifkan pada saat kondisi hujan dan berkabut, foglamp pada buritan mobil berguna memberi sinyal pada pengemudi belakang.

Hendry juga membagikan tips dalam memilih foglamp.

“Pertama pilih kualitas terbaik. Seperti DLAA Foglamp yang sudah mendapatkan sertifikat ISO dan E-mark. Pilih foglamp yang mudah dipasang dan hadir dalam set komplet dengan kabet, baut, switch dan relay,” jelas Hendry.

Selain itu, pilih foglamp yang waterproof, untuk menjamin agar air tidak masuk ke foglamp. Bahkan beberapa foglamp telah dilengkapi fitur reflector yang bisa di-adjust sesuai kebutuhan. Sehingga penerangan yang dihasilkan dalam lebih optimal.

Bicara struktur lampu kabut bagian depan, ada dua jenis. Lampu kabut semi tertutup dan tertutup. Untuk semi tertutup tidak cocok untuk rendam.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved