Daihatsu Great New Xenia Cium Aspal Jalanan Yogya
Mengusung 11 varian dan delapan tipe warna, Xenia diharapkan dapat memenuhi ekspektasi berbagai segmen konsumen.
Laporan Reporter Tribun Jogja, Rento Ari Nugroho
TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Mengikuti peluncuran secara nasional, Daihatsu Great New Xenia akhirnya secara resmi diluncurkan untuk pasar Yogyakarta dan sekitarnya. Mengusung 11 varian dan delapan tipe warna, Xenia diharapkan dapat memenuhi ekspektasi berbagai segmen konsumen.
Acara peluncuran Great New Xenia digelar oleh diler Daihatsu Yogyakarta di Sheraton Mustika Yogyakarta pada Kamis (13/8/2015) malam. Tiga dealer Daihatsu yang ada di Yogyakarta terlibat secara langsung dalam acara ini. Ratusan pengunjung memadati acara peluncuran yang digelar di Ballroom hotel untuk kemudian ditutup dengan test drive di kawasan sekitar hotel.
Kepala Cabang Daihatsu Jalan Solo, V Allen Budiono mengatakan, pada model terbarunya ini Xenia mengusung konsep mobil yang lebih stylish dan lebih sporty. Ada banyak pengembangan dilakukan pada mobil yang menjadi satu dari beberapa pilar penjualan Daihatsu ini. Mulai dari mesin hingga eksterior dan interior, sentuhan wajah baru pun tak lepas diberikan oleh Daihatsu.
"Satu contoh penyegarannya adalah pada interior yakni tempat duduk baris ketiga yang bisa dilipat 50-50. Pada model sebelumnya hal ini tidak bisa dilakukan. Tentunya ini memudahkan pengguna ketika ingin memanfaatkan bagian ini untuk mengangkut barang," katanya kepada awak media sebelum peluncuran.
Dari sisi mesin, Great New Xenia mengusung basis mesin baru yang terbuat dari alumunium. Hasilnya membuat bobot lebih ringan sehingga performa mobil bisa lebih efisien. Tidak hanya itu, teknologi dual VVTi juga dibenamkan pada mobil yang diklaim memiliki kandungan lokal 90 persen ini.
"Xenia baru ini juga memiliki rentang varian yang luas, mulai dari tipe 1000 cc yang optimal untuk mobil operasional perusahaan hingga tipe 1300 cc sporty yang menunjang kebutuhan mobil yang penuh gaya. Saat ini Xenia menjadi satu-satunya MPV berpenggerak belakang yang lega dan paling murah. Tipe terendahnya dibandrol Rp 157.600.000," ulas Allen.
Allen mengungkapkan, melihat rentang varian dan efisiensi kendaraan, pihaknya kemudian juga memiliki sasaran pasar tertentu yang potensial. Satu contohnya adalah konsumen perusahaan yang ingin mengoptimalkan kendaraan operasionalnya.
"Di saat mobil semakin tinggi, kami memiliki opsi kendaraan 1000 cc. Bagi pengusaha, misalnya saja rental mobil, mobil 1000 cc sangat ekonomis," pungkasnya.