Warga Rusia Pelaku Pencucian Uang Kripto Akhirnya Diekstradisi ke AS
Warga Rusia bernama Denis Dubnikov (29) diduga terlibat kasus pencucian uang kripto di Belanda dan kini diekstradisi ke Amerika Serikat.
Vinnik ditangkap pada musim panas 2017 di kota Thessaloniki, Yunani, saat ia tiba untuk menikmati liburan musim panas bersama keluarganya. Dia ditangkap atas surat perintah dari AS yang menuduhnya melakukan pencucian uang senilai 4 miliar dolar AS melalui platform BTC-e.
Vinnik pertama kali diserahkan ke pengadilan Prancis yang menjatuhkan hukuman lima tahun penjara karena pencucian uang. Setelah dia menjalani masa hukuman di Prancis, Vinnik dikembalikan ke Yunani dan diekstradisi ke AS. Proses ekstradisi yang tergesa-gesa ini memancing kemarahan para pengacaranya yang mengira Vinnik akan menjadi sandera atas ketegangan geopolitik yang terjadi saat ini, setelah Moskow menginvasi Ukraina.