Senin, 29 September 2025

Kabinet Prabowo Gibran

Pesan DPR kepada Menteri Erick Thohir: 'Jangan Hanya Mengurusi Piala, Tapi Juga Masa Depan'

Kalangan DPR meminta Menpora Erick Thohir tidak hanya fokus pada pengembangan olahraga, tapi juga konsen dalam peningkatan peran pemuda.

Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Dewi Agustina
Istimewa
PENGEMBANGAN KEPEMUDAAN - Anggota DPR RI Robert J Kardinal menaruh harapan besar di era Menteri Erick, kegiatan Kementerian dapat lebih memprioritaskan pada pengembangan kepemudaan. Kalangan DPR meminta Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Erick Thohir tidak hanya fokus pada pengembangan olahraga, tapi juga konsen dalam peningkatan peran pemuda.  

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kalangan DPR meminta Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Erick Thohir tidak hanya fokus pada pengembangan olahraga, tapi juga konsen dalam peningkatan peran pemuda. 

Ketua Komisi X DPR Hetifah Sjaifudian berharap Menteri Erick baru mampu menghadirkan tata kelola olahraga yang transparan, memperkuat pembinaan atlet sejak dini, serta menjadikan olahraga sebagai pemersatu bangsa. 

Baca juga: Janji Erick Thohir Khusus untuk Dito Ariotedjo saat Sertijab Menpora

"Di sisi lain, kami juga menanti terobosan beliau dalam membuka ruang seluas-luasnya bagi pemuda untuk berperan aktif di bidang sosial, politik, ekonomi, dan kreativitas," kata Hetifah, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (18/9/20205).

Hetifah menegaskan Komisi X selalu siap bersinergi memastikan implementasi Undang-Undang Keolahragaan dan UU Kepemudaan.

Sekaligus mendorong program strategis yang menjadikan pemuda motor pembangunan dan olahraga Indonesia berprestasi di tingkat dunia.

 

 

Karena itu, dia mewanti Menteri Erick jangan hanya fokus pada kemajuan olahraga semata, namun juga kemajuan pemuda Indonesia yang jumlahnya mencapai 51,84 juta jiwa atau mencapai 20 persen dari total penduduk Indonesia. 

Sedangkan jumlah atlet, misalnya dalam PON 2021 yang terlibat adalah 11 ribuan atlet. 

"Jadi harus proporsional dalam menjalankan program kepemudaan dan keolahragaan, sesuai jumlah sumber daya manusia yang diperhatikan. Mudah-mudahan kita tidak melewatkan bonus demografi kita, dengan memaksimalkan potensi para pemuda ini," pungkasnya.

Masukan untuk Menteri Erick

Hal senada dilontarkan politisi senior Anggota DPR RI dari Fraksi Golkar DPR Robert J Kardinal.

Berdasarkan pengamatannya selama ini, Kementerian Pemuda dan Olahraga hanya selalu menjadikan olahraga sebagai program utama Kementerian.

"Sementara untuk kegiatan kepemudaannya, pengembangan generasi mudanya ditinggal," ujar Robert yang pernah duduk di Komisi X DPR pada periode 2019-2024 ini.

Untuk itu, dia menaruh harapan besar di era Menteri Erick, kegiatan Kementerian dapat lebih memprioritaskan pada pengembangan kepemudaan. 

Atau paling tidak, antara program kepemudaan dan olahraga berimbang. 

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan