Senin, 29 September 2025

Gelar Jenderal Kehormatan

Daftar Jenderal HOR di Kabinet Merah Putih, 2 Terbaru Kini Samai Prabowo

Ada dua nama baru yang menerima gelar Jenderal Kehormatan (HOR) dan masih aktif di kabinet Prabowo

|
/TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
JENDERAL KEHORMATAN - Presiden RI, Prabowo Subianto memeriksa pasukan didampingi Panglima TNI Jenderal Agus Subianto, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, serta kepala staf tiga matra, KSAD, KSAL, dan KSAU, dalam Upacara Gelar Pasukan dan Kehormatan Militer di Pusdiklatpassus Kopassus, Batujajar, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, Minggu (10/8/2025). Pada acara tersebut, Prabowo mengukuhkan dan melantik Wakil Panglima TNI, Panglima Kopassus, Panglima Korp Marinir, Panglima Korps Pasukan Gerak Cepat, peresmian terbentuknya enam kodam baru, hingga penganugrahan jenderal kehormatan. Ada dua nama baru yang menerima gelar Jenderal Kehormatan (HOR) dan masih aktif di kabinet Prabowo 

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Prabowo Subianto memberikan gelar Jenderal Kehormatan (HOR) kepada lima purnawirawan dalam upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer di Lapangan Udara Suparlan, Pusdiklatpassus, Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, pada Minggu (10/8/2025).

Dari kelima nama tersebut, dua nama di antaranya masih aktif menjadi bagian dari Kabinet Merah Putih pimpinan Prabowo.

Tambahan dua sosok yang menerima tanda kenaikan pangkat kehormatan ini menambah daftar Jenderal Kehormatan di kabinet.

Artinya menyamai gelar Presiden Prabowo yang lebih dulu menerima Jenderal Kehormatan saat menjabat Menteri Pertahanan dari Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi). 

Sementara, tiga purnawirawan lain juga menerima gelar Jenderal Kehormatan Bintang Empat pada 10 Agustus 2025, meski tidak menjabat dalam Kabinet Merah Putih.

Untuk diketahui, Tanda Kehormatan adalah penghargaan yang diberikan oleh negara, dalam hal ini Presiden Republik Indonesia, kepada individu atau kelompok yang dinilai memiliki jasa luar biasa dalam pengabdian kepada bangsa dan negara.

Penghargaan ini biasanya berupa tanda kehormatan seperti bintang, satyalancana, atau gelar kehormatan khusus, termasuk pangkat militer kehormatan seperti Jenderal Kehormatan yang diberikan kepada purnawirawan TNI.

Adapun berikut tiga Jenderal (HOR) yang saat ini masih aktif dalam Kabinet Merah Putih:

1. Jenderal (HOR) TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin – Menteri Pertahanan

ANGGARAN 2026 - Menteri Pertahanan (Menhan) RI Sjafrie Sjamsoeddin di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (9/7/2025). Ia menyampaikan, Kemhan dan TNI masih membutuhkan tambahan anggaran untuk tahun 2026 sebesar Rp 184 triliun.
ANGGARAN 2026 - Menteri Pertahanan (Menhan) RI Sjafrie Sjamsoeddin di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (9/7/2025). Ia menyampaikan, Kemhan dan TNI masih membutuhkan tambahan anggaran untuk tahun 2026 sebesar Rp 184 triliun. (Tribunnews.com/ Chaerul Umam)

Sjafrie Sjamsoeddin, lahir di Makassar pada 30 Oktober 1952, dilantik sebagai Menteri Pertahanan pada 21 Oktober 2024.

Lulusan Akademi Militer (Akmil) 1974, ia adalah teman seangkatan Prabowo Subianto.

Baca juga: Sosok 5 Tokoh Dapat Gelar Jenderal Kehormatan: Menhan Sjafrie hingga Eks Danjen Kopassus Agus Sutomo

Sjafrie memiliki karier militer yang cemerlang, dengan pengalaman sebagai Danton Grup 1 Komando Pasukan Sandi Yudha (Kopassandha), Danrem 061/Surya Kencana, Pangdam Jaya (1997), hingga Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan (2005). 

Ia juga pernah menjabat sebagai Wakil Menteri Pertahanan (2010–2014).

Pada 10 Agustus 2025, ia dianugerahi pangkat Jenderal Kehormatan Bintang Empat oleh Prabowo.

2. Jenderal (HOR) TNI (Purn) Muhammad Herindra – Kepala Badan Intelijen Negara (BIN)

Kepala Badan Inteligen Negara (BIN) Muhammad Herindra berjalan saat sidang paripurna di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (17/10/2024). DPR menyepakati penetapan Muhammad Herindra sebagai Kepala BIN melalui uji kepatitan san kelayakan di Komisi I DPR untuk menggantikan Budi Gunawan. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Kepala Badan Inteligen Negara (BIN) Muhammad Herindra berjalan saat sidang paripurna di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (17/10/2024). DPR menyepakati penetapan Muhammad Herindra sebagai Kepala BIN melalui uji kepatitan san kelayakan di Komisi I DPR untuk menggantikan Budi Gunawan. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)
Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan