Senin, 29 September 2025

HUT Kemerdekaan RI

25 Quotes Soekarno Cocok untuk Pesan dan Update Sosmed saat HUT ke-80 Republik Indonesia

Inilah 25 quotes terbaik Presiden pertama Republik Indonesia (RI), Soekarno, yang bertajuk soal kebangsaan.

Editor: Suci BangunDS
Istimewa
BAPAK BANGSA - Presiden Pertama Republik Indonesia, Ir Soekarno. Berkat buah pikirannya, lahir Pancasila yang menjadi dasar negara Indonesia. Inilah 25 quotes terbaik Presiden pertama Republik Indonesia (RI), Soekarno, yang bertajuk soal kebangsaan. 

TRIBUNNEWS.COM - 25 quotes terbaik Presiden pertama Republik Indonesia (RI), Ir Soekarno, yang bertajuk kebangsaan ini bisa menjadi pesan penyemangat menuju HUT ke-80 kemerdekaan RI.

Ir Soekarno merupakan Pahlawan Nasional Indonesia, dirinya juga ayah dari Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri.

Kutipan-kutipan ini cocok dikirimkan sebagai pesan atau update status sosial media (sosmed) saat Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia (RI).

HUT ke-80 RI akan diperingati pada Minggu 17 Agustus 2025.

Hari kemerdekaan RI merupakan peristiwa penting bersejarah dan berharga bagi masyarakat Indonesia.

Dikutip dari gramedia.com, sejarah Proklamasi Kemerdekaan RI melalui proses yang cukup panjang.

Proklamasi Kemerdekaan RI terbagi menjadi tiga bagian penting, pertama pertemuan di Dalat, kedua pertemuan Ir Soekarno dan Muhammad Hatta dengan Jenderal Mayor Nishimura dan Laksamana Muda Maeda, dan ketiga, Peristiwa Rengasdengklok.

Berikut kumpulan quotes Soekarno, dikutip Tribunnews.com dari laman goodreads.com:

1. “Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa pahlawannya.”

2. “This country, the Republic of Indonesia, does not belong to any group, nor to any religion, nor to any ethnic group, nor to any group with customs and traditions, but the property of all of us from Sabang to Merauke!”

3. “Kami menggoyangkan langit, menggempakan darat, dan menggelorakan samudera agar tidak jadi bangsa yang hidup hanya dari 2 ½ sen sehari. Bangsa yang kerja keras, bukan bangsa tempe, bukan bangsa kuli. Bangsa yang rela menderita demi pembelian cita-cita”

4. “Bebek berjalan berbondong-bondong, akan tetapi burung elang terbang sendirian.”
(Indonesia Menggugat: Pidato Pembelaan Bung Karno di Muka Hakim Kolonial)

Gatot Gunawan Djaya Haryono dan M Rayhan menari sambil membawa foto Ir Soekarno dan bendera Merah Putih menyusuri Jalan Braga, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (6/6/2023). Pertunjukan Menari 6 Jam Nonstop dari Alun-alun Kota Bandung sampai Gedung Indonesia Menggugat (GIM) tersebut dalam rangka mengenang 122 tahun Ir Soekarno. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Gatot Gunawan Djaya Haryono dan M Rayhan menari sambil membawa foto Ir Soekarno dan bendera Merah Putih menyusuri Jalan Braga, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (6/6/2023). Pertunjukan Menari 6 Jam Nonstop dari Alun-alun Kota Bandung sampai Gedung Indonesia Menggugat (GIM) tersebut dalam rangka mengenang 122 tahun Ir Soekarno. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)

5. “I hate imperialism. I detest colonialism. And I fear the consequences of their last bitter struggle for life. We are determined, that our nation, and the world as a whole, shall not be the play thing of one small corner of the world”

6. “Apa yang sudah disepakati secara politik, jangan pernah diperdebatkan secara estetis.”

7. “Learning without thinking is useless, but thinking without learning is very dangerous! ” (Dibawah Bendera Revolusi : Jilid 1)

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan