40 Pantun Terima Kasih yang Lucu dan Berkesan, Cocok Dibagikan ke Teman hingga Kekasih
Berikut adalah 50 pantun terima kasih yang lucu dan berkesan yang dirangkum Tribunnews.com dari berbagai sumber.
Penulis:
Falza Fuadina
Editor:
Wahyu Gilang Putranto
TRIBUNNEWS.COM - Mengucapkan terima kasih adalah bentuk sederhana namun bermakna dalam menjalin hubungan antar manusia.
Bentuk rasa terima kasih kepada orang lain tidak harus berbentuk ucapan, melainkan juga bisa menggunakan pantun.
Pantun adalah bentuk puisi lama yang berasal dari tradisi lisan masyarakat Melayu dan sangat populer di Nusantara.
Pantun terdiri dari 4 baris dalam satu bait. Setiap baris memiliki 8–12 suku kata dan bersajak a-b-a-b.
Baris pertama dan kedua disebut sampiran, sedangkan baris ketiga dan keempat disebut isi.
Baca juga: 100 Kumpulan Pantun Ceria untuk Meriahkan Idul Fitri 2025: Pantun Buah-Buahan hingga Upin & Ipin
Sebagai referensi, inilah 40 pantun terima kasih yang lucu dan berkesan yang dirangkum Tribunnews.com dari berbagai sumber.
40 Pantun Terima Kasih yang Lucu dan Berkesan
- Jalan-jalan ke pasar lama,
Beli ketupat sama si Sasi.
Terima kasih sudah bersama,
Meski kadang bikin emosi. - Ke warung beli pepaya,
Pulangnya bawa semangka.
Terima kasih untuk semuanya,
Hidup jadi penuh warna. - Jalan-jalan ke kota tua,
Beli oleh-oleh di tengah pasar.
Terima kasih atas bantuannya,
Kebaikanmu sungguh tak terbayar. - Naik sepeda ke tengah kota,
Jatuh di jalan kena lobang.
Terima kasih atas bantuannya,
Maaf ya kalau sering nyebelin kadang. - Pergi ke laut naik sampan,
Bawa jala menangkap ikan.
Terima kasih wahai kawan,
Hidup jadi nggak sendirian. - Bunga mawar berwarna merah,
Indah mekar di taman bunga.
Terima kasih atas segala anugerah,
Kebaikanmu sungguh luar biasa - Ada bebek makan pepaya,
Nyanyi lagu dangdut ria.
Terima kasih ya semuanya,
Sudah sabar lihat tingkah gila. - Lihat cicak jatuh ke ember,
Langsung kabur si anak tetangga.
Makasih sudah jadi partner,
Meski kadang bikin kepala berasap juga. - Bambu kecil menjadi anyaman
Makan sarapan kue ketan
Terima kasih untuk setiap senyuman
Di hati ini kurasakan kehangatan - Main bola di tengah lapang,
Sepatunya malah copot dua.
Terima kasih sudah datang,
Meriahkan acara penuh tawa. - Burung merpati terbang tinggi,
Hinggap sebentar di atap rumah.
Terima kasih untuk energi,
Yang kau beri tanpa lelah. - Ke taman lihat si kucing,
Malah dikejar si anjing.
Makasih udah bantuin pusing,
Meski kadang kamu juga nyinyir nying-nying. - Ambil air di tengah ladang,
Ketemu kodok pake celana.
Terima kasih udah sayang,
Meskipun dompet lagi sengsara. - Naik becak keliling taman,
Bawa es krim rasa nanas.
Terima kasih ya teman,
Kamu memang paling cerdas. - Masak nasi malah gosong,
Untung lauknya masih enak.
Terima kasih buat yang nyolong,
Hati ini jadi berdebar tak menapak. - Pagi-pagi makan roti,
Isinya ternyata sambal tomat.
Makasih udah mengisi hari,
Walau kadang suka membuat sesat - Ke toko beli sepatu baru,
Pas dipakai malah kepleset.
Makasih udah jadi pelipur lara,
Meski kadang suka bikin mumet. - Bunga mawar harum mewangi,
Disiram pagi jadi berseri.
Terima kasih wahai guru sejati,
Ilmumu selalu kami hargai. - Ke pasar beli rambutan,
Dapat bonus buah salak.
Terima kasih atas bimbingan,
Kami jadi anak yang bijak. - Burung elang terbang tinggi,
Di balik awan yang cerah berseri.
Terima kasih telah menginspirasi,
Membuka jalan menuju prestasi. - Makan siang sambil berdiri,
Karena bangkunya sudah penuh.
Makasih bu guru penuh hati,
Walau kami sering gaduh. - Naik kapal ke Kalimantan,
Ketemu buaya jadi-jadian.
Terima kasih wahai pahlawan,
Tanpamu kami dalam kebodohan. - Main layangan putus talinya,
Lari ke sawah mengejarnya.
Makasih bu/pak guru tercinta,
Doa kami menyertaimu selamanya. - Di taman banyak kupu-kupu,
Cantik warnanya menggoda hati.
Terima kasih bu guru,
Atas ilmu yang tak ternilai ini. - Naik mobil ke Surabaya,
Duduk di depan sambil nyanyi.
Terima kasih atas segalanya,
Jasa kalian tak terganti. - Main gitar di sore hari,
Nyanyinya lagu kenangan lama.
Terima kasih wahai kekasih hati,
Walau sekarang tinggal nama. - Ada pisang di pinggir kali,
Dipetik monyet sambil joget.
Makasih kamu pernah di hati,
Walau sekarang sudah lewat. - Makan nasi dengan teri,
Tambah sambal makin nikmat.
Makasih kamu masih di sini,
Walau sering buat aku penat. - Pergi ke taman duduk berdua,
Ternyata cuma bayangan semu.
Makasih udah pernah cinta,
Walau akhirnya jadi abu-abu. - Burung elang terbang ke barat,
Menyusuri angin yang deras.
Terima kasih atas nasihat,
Walau kamu keras kepala dan keras. - Naik bajaj muter-muter,
Supirnya malah curhat terus.
Makasih temen udah sabar,
Sama aku yang suka ngelus dada terus. - Sarapan pagi makan lontong,
Minumnya es teh manis dingin.
Terima kasih sudah nongkrong,
Meski cuma modal senyum doang yang bikin. - Ke warung beli mangga muda,
Dimakan bareng cabai rawit.
Terima kasih udah ada,
Saat hidup terasa rumit. - Naik delman ke kota tua,
Ketemu tante tukang jamu.
Terima kasih karena setia,
Nemenin drama hidupku selalu. - Beli sabun isinya busa,
Dicoba malah keluar suara.
Terima kasih buat kamu semua,
Udah tahan sama tingkah gila. - Jalan-jalan ke Kebun Raya,
Liat monyet lagi yoga.
Makasih karena setia,
Walau kadang aku suka nyusahin juga. - Main layang-layang sore hari,
Tali putus terbang ke kali.
Terima kasih udah mengerti,
Aku yang keras kepala ini. - Beli sendal satu doang,
Pas dipakai malah ngepot.
Terima kasih udah datang,
Meriahkan hidupku yang sempat ngedrop. - Manjat pohon cari rambutan,
Malah jatuh ke atas semak.
Makasih udah sabar kawan,
Padahal aku bawel dan galak. - Beli mi instan rasa kari,
Tambah cabe biar pedas.
Terima kasih udah menemani,
Saat hati terasa panas.
(Tribunnews.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.