Senin, 29 September 2025

Program Makan Bergizi Gratis

Layani Ribuan Santri, Menteri Agama Resmikan Dapur MBG Pertama di Bone Sulawesi Selatan

Setiap hari, dapur akan memproduksi hingga 4.000 porsi makan siang gratis yang diolah oleh 50 juru masak dalam tiga shift.

Penulis: Wahyu Aji
HO/IST
DAPUR MBG - Peresmian Dapur Makan Bergizi Gratis (Dapur MBG) pertama di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. Berdiri di lingkungan Pondok Pesantren Al-Ikhlas, Desa Ujung, dapur ini ditujukan untuk melayani kebutuhan gizi ribuan santri setiap harinya. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Menteri Agama RI, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, bersama Deputi Badan Gizi Nasional (BGN), Nyoto Suwignyo, dan Ketua Umum Gerakan Dapur Indonesia (GARUDA), Nofalia Heikal Safar, meresmikan dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) pertama di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.

Berdiri di lingkungan Pondok Pesantren Al-Ikhlas, Desa Ujung, dapur ini ditujukan untuk melayani kebutuhan gizi ribuan santri setiap harinya.

Baca juga: Buntut Puluhan Siswa SMA dan SMK NTT Keracunan, Dapur MBG Ditutup Sementara

Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita dan penandatanganan prasasti, disaksikan jajaran Kemenag dan pemerintah daerah.

Dapur MBG yang dikelola Yayasan GARUDA ini siap beroperasi awal Agustus 2025.

Setiap hari, dapur akan memproduksi hingga 4.000 porsi makan siang gratis yang diolah oleh 50 juru masak dalam tiga shift.

"Saya berharap dapur ini benar-benar bermanfaat bagi santri dan masyarakat sekitar. Semoga bisa menjadi contoh dan memperkuat ekonomi lokal,” ujar Nofalia Heikal Safar, Minggu (27/7/2025).

Menag Nasaruddin Umar pun menyampaikan apresiasi atas program ini, menyebutnya sebagai bentuk nyata kehadiran negara dalam pemenuhan gizi dan dukungan pendidikan pesantren.

“Ini bukan sekadar dapur. Ini rumah gizi dan penggerak ekonomi rakyat. Bahan makanan akan dipasok dari petani, nelayan, dan peternak lokal,” tegasnya.

Baca juga: Kawal Penerapan Makan Bergizi Gratis, Nofalia Safar Pastikan Penerapan Standar Gizi

Sementara itu, Deputi BGN, Nyoto Suwignyo, menambahkan bahwa dapur MBG mengusung prinsip gizi seimbang dan menyajikan menu yang berbasis bahan pangan lokal.

“Gizi seimbang, rasa lokal, dan keamanan pangan adalah prioritas utama. Ini akan menjadi dapur percontohan nasional,” katanya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan