10 Jenis Sayuran yang Cocok untuk Ditumis, Solusi Makan Sehat dan Cepat

TRIBUNNEWS.COM - Simak pembahasan terkait 10 jenis sayuran yang cocok untuk ditumis dan bisa dijadikan ide atau rekomendasi bagi Anda yang ingin mencoba untuk membuatnya.

Indonesia, sebagai gudang keberagaman budaya dan kuliner, memiliki tradisi memasak yang kaya, salah satunya adalah teknik menumis.

Teknik ini bukan hanya sekadar cara memasak, tetapi juga bagian dari identitas kuliner lokal yang dipengaruhi oleh interaksi budaya sepanjang sejarah.

Menumis sendiri melibatkan pemanasan minyak sedikit di atas api besar, lalu memasukkan bumbu halus dan bahan utama seperti sayuran untuk diolah dengan cepat hingga matang .

Awal mula teknik menumis di Indonesia diyakini dibawa oleh para pemukim Tionghoa yang memperkenalkan penggunaan wajan besi atau wok dengan sedikit minyak.

Metode ini berbeda dengan cara memasak tradisional Nusantara yang lebih mengandalkan rebusan, panggangan, atau teknik memasak dalam bambu.

Namun, seiring waktu, masyarakat Indonesia mengadaptasi teknik tersebut, mencampurkannya dengan bumbu lokal, hingga menciptakan hidangan tumisan khas nusantara.

Dalam metode menumis ini, sayuran bisa dikatakan sebagai komponen terfavorit yang digunakan

Tumis sayuran sendiri bisa dibilang sebagai menu praktis yang sering diandalkan untuk teman lauk atau pelengkap hidangan utama.

Sayuran yang ditumis dengan cepat juga bisa mempertahankan kandungan vitamin dan serat di dalamnya, yang menjadikannya pilihan sehat dalam pola makan modern.

Berikut 10 sayuran yang cocok untuk ditumis, lengkap dengan alasan dan cara penyajiannya:

Baca juga: 10 Kebiasaan Sepele Ternyata Dapat Merusak Ginjal: Kurang Minum Air Putih, Konsumsi Tinggi Garam

1. Kangkung

Sayuran hijau ini sering diolah menjadi tumisan berbumbu saus tiram dan cabai.

Teksturnya yang renyah dan rasa yang segar membuatnya menjadi favorit untuk menu rumahan.

2. Buncis

Buncis cocok ditumis dengan campuran telur atau tahu.

Sayuran ini memiliki tekstur renyah dan mudah menyerap bumbu, membuat tumisan terasa lebih gurih.

3. Asparagus

Sayuran ini ideal untuk ditumis karena kandungan nutrisinya yang tinggi.

Tumis asparagus dengan sedikit minyak dan bawang putih dapat mempertahankan vitamin dan serat alaminya.

4. Sawi Hijau (Caisim)

Sawi hijau atau caisim sangat pas untuk tumisan berkuah ringan atau sebagai pelengkap bakmi.

Teksturnya yang lembut dan rasa yang tidak terlalu pahit membuatnya populer.

5. Wortel

Wortel memberikan warna cerah dan tekstur renyah pada tumisan.

Potong tipis memanjang agar cepat matang dan nikmati kandungan betakaroten yang tetap terjaga.

6. Kol (Kubis)

Kol sering ditumis dengan bawang putih dan sedikit kecap.

Teksturnya yang renyah dan sifatnya yang menyerap bumbu membuatnya cocok untuk hidangan berbumbu kuat.

7. Tauge (Kecambah)

Tauge memberikan rasa segar dan tekstur renyah pada tumisan.

Tambahkan di akhir memasak agar tidak terlalu layu dan tetap renyah.

8. Paprika

Paprika dengan warna-warnanya yang cerah menambah estetika tumisan.

Rasanya manis alami dan teksturnya renyah, cocok ditumis dengan bawang bombai atau cabai.

9. Kapri

Kapri sering digunakan dalam tumisan ala Asia.

Sayuran ini memiliki tekstur renyah dan rasa manis yang khas, cocok dipadukan dengan bahan protein seperti telur atau ayam.

10. Brokoli

Brokoli adalah alternatif sayuran yang lebih mainstream untuk ditumis.

Teksturnya renyah dan kaya serat, cocok ditambahkan ke dalam tumisan campur atau dengan saus tiram. 

Resep tumisan brokoli sering dikombinasikan dengan jagung muda untuk variasi rasa dan tekstur.

Jadi, sayuran apa yang akan anda pilih untuk ditumis?

Dengan memilih sayuran yang tepat dan teknik memasak yang benar, tumisan sayuran bisa menjadi hidangan sehat dan lezat untuk keluarga!

(Tribunnews.com/Bobby)