Sekolah Rakyat
Melihat Lebih Dalam Sekolah Rakyat di Sentra Handayani Jaktim, Ada Fasilitas Laptop hingga Asrama
Memantau uji coba Sekolah Rakyat di Sentra Handayani Jakarta pada hari ini, Kamis (10/7/2025), ada fasilitas laptop dan asrama.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekolah Rakyat yang dicanangkan Pemerintah mulai menjalani uji coba selama dua hari, pada Rabu dan Kamis 9-10 Juli 2025.
Uji coba pelaksanaan Sekolah Rakyat di dua lokasi, yakni Sentra Handayani Jakarta dan Sentra Terpadu Pangudi Luhur (STPL) Bekasi.
Simulasi ini dilakukan sebelum para siswa mulai masuk sekolah pada 14 Juli 2025.
Tribunnews.com melakukan pemantauan uji coba Sekolah Rakyat di Sentra Handayani Jakarta pada hari ini, Kamis (10/7/2025).
Lokasi Sekolah Rakyat ini berada di belakang kawasan Sentra Handayani.
Nuansa oranye dan putih tampak mewarnai bangunan di Sekolah Rakyat ini.
Lapangan basket standar untuk sekolah tampak berada di tengah bangunan sekolah. Di sisi-sisinya tampak kanopi yang melindungi dari terpaan matahari.
Baca juga: Cak Imin: Presiden Prabowo Bakal Resmikan Sekolah Rakyat Pertengahan Juli 2025
Kelas pembelajaran bagi siswa Sekolah Rakyat tampak berada pada ujung wilayah Sekolah Rakyat. Sementara di sisi kanan kirinya terdapat bangunan yang ditujukan untuk asrama para siswa.
Rencananya pembelajaran di Sekolah Rakyat ini ditujukan untuk siswa jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMA).
Terdapat 75 siswa yang mengikuti pembelajaran Sekolah Rakyat di Sentra Handayani. Sebanyak 40 perempuan dan 35 laki-laki yang menjadi siswa Sekolah Rakyat.
Ruang pembelajaran tampak bergaya modern ala sekolah favorit. Setiap siswa mendapatkan fasilitas laptop di tiap mejanya.
"Nanti anak-anak belajar menggunakan laptop di situ, sehingga berbasis teknologi," ujar Kepala Sekolah Rakyat Regut Sutrasto.
Selain itu, terdapat pula fasilitas layar besar yang membantu pembelajaran. Setiap kelas terdapat lemari besi untuk menyimpan buku pembelajaran.
Berlanjut ke ruangan asrama, terdapat dua kasur susun dan empat meja belajar di setiap sisinya. Terdapat pula lemari besi untuk menyimpan perlengkapan para siswa.
"Semuanya boarding. Jadi semuanya boarding dari pagi, dari bangun tidur sampai tidur lagi, semuanya nanti di asrama," kata Regut.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.