Cara Mengolah Daging Sapi Agar Empuk, Cocok untuk Pemula

TRIBUNNEWS.COM - Daging sapi merupakan salah satu bahan makanan favorit masyarakat Indonesia, terutama saat hari besar seperti Idul Adha atau perayaan keluarga. 

Namun, tantangan utama dalam mengolah daging sapi adalah membuatnya empuk dan lezat tanpa harus memasaknya terlalu lama.

Berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengolah daging sapi agar lebih empuk dan mudah disantap:

1. Pilih Bagian Daging yang Tepat

Tidak semua bagian daging sapi memiliki tekstur yang sama.

Bagian has dalam (tenderloin) dan has luar (sirloin) umumnya lebih empuk dibandingkan bagian sandung lamur atau sengkel. 

Pemilihan bagian daging yang tepat akan mempermudah proses pengolahan.

2. Gunakan Teknik Marinasi

Merendam daging dengan bumbu atau cairan asam seperti air jeruk nipis, cuka, atau nanas dapat membantu memecah serat daging. 

Marinasi sebaiknya dilakukan minimal 30 menit hingga beberapa jam sebelum dimasak.

Baca juga: Idul Adha 2025, Baznas Bazis DKI Jakarta Salurkan Daging Kurban untuk Santri Difabel Hingga Dhuafa

3. Pukul Daging Sebelum Dimasak

Memukul daging dengan alat khusus atau sisi tumpul pisau bisa memecah serat-serat keras yang membuat daging alot. 

Langkah ini efektif jika dilakukan sebelum marinasi.

4. Rebus dengan Teknik Slow Cooking

Memasak daging dalam suhu rendah selama waktu yang lama, seperti dalam slow cooker atau dengan metode merebus perlahan (simmering), akan membuat tekstur daging menjadi lebih empuk. Cara ini cocok untuk sup atau semur.

5. Gunakan Daun Pepaya

Membungkus daging sapi dengan daun pepaya selama 30–60 menit sebelum dimasak dipercaya mampu melembutkan daging. 

Enzim papain dalam daun pepaya bekerja secara alami mengurai protein daging.

6. Masak dengan Panci Tekan

Jika ingin proses cepat tanpa mengorbankan tekstur, penggunaan panci presto bisa menjadi solusi. 

Daging bisa empuk hanya dalam waktu 20–30 menit tergantung jenis potongan.

(Tribunnews.com/Widya)