Bacaan Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah yang Mulai Dilaksanakan Besok, Lengkap dengan Keutamaannya
Puasa Tarwiyah dan Arafah mulai dilaksanakan besok, 4 Juni 2025, simak bacaaan niat dan keutamaannya berikut ini.
TRIBUNNEWS.COM - Puasa Tarwiyah dan Arafah merupakan dua amalan sunnah yang dikerjakan dua hari sebelum hari Idul Adha.
Amalan puasa Tarwiyah umumnya dikerjakan tiap 8 Dzulhijjah, sementara puasa Arafah dilaksanakan pada 9 Dzulhijjah.
Pemerintah dan pihak PP Muhammadiyah sudah menetapkan tanggal 1 Dzulhijjah dimulai pada 28 Mei 2025.
Maka pelaksanaaan puasa tarwiyah jatuh pada 8 Dzulhijjah 1446 H, yakni pada Rabu, 4 Juni 2025.
Sedangkan puasa Arafah jatuh pada 9 Dzulhijjah 1446 H, yakni pada Kamis, 5 Juni 2025.
Baca juga: Niat Puasa Tarwiyah 8 Dzulhijjah 2025, Catat Jadwalnya!
Bacaan Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah
Bacaan niat Puasa Tarwiyah dan Arafah dikutip dari Buku Pintar Panduan Lengkap Ibadah Muslimah oleh Ustaz Muhammad Syukron Maksum:
- Niat Puasa Tarwiyah:
نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى
Nawaitu shouma tarwiyata sunnatan lillahi ta'ala
Artinya:
“Saya niat puasa Tarwiyah, sunnah karena Allah ta’ala.”
Baca juga: Apakah Puasa Dzulhijjah Harus 9 Hari Penuh? Ini Penjelasannya
- Niat puasa arafah:
نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
Nawaitu shouma ‘arofata sunnatan lillaahi ta’aalaa
Artinya:
"Saya niat puasa Arafah, Sunah karena Allah Ta’ala".
Baca juga: 5 Puasa Sunnah di Bulan Juni 2025: Dzulhijjah, Tarwiyah, Arafah, Ayyamul Bidh hingga Senin Kamis
Keutamaan Puasa Tarwiyah dan Arafah
Keutamaan puasa Tarwiyah dan Arafah, dikutip dari kalteng.kemenag.go.id, sebagai berikut:
Puasa tarwiyah merupakan puasa yang dapat menghapuskan dosa selama setahun.
Selain itu ketika menjalankan puasa sunah tarwiyah, umat muslim akan diberi keberkahan hidup dan dilipatgandakan amalan serta ibadahnya.
Sementara puasa hari arafah dianggap sebagai salah satu ibadah puasa yang dapat menghapuskan dosa selama dua tahun.
Laksanakan puasa sunah arafah, maka Allah akan mengapuni dosa tahun lalu, serta dijaga agar tidak melakukan dosa di tahun mendatang.
Keutamaan-keutamaan tersebut tertuang dalam hadis yang diriwayatkan oleh Abu Qatadah Al-Anshar.
Puasa tarwiyah dianjurkan untuk dilakukan, bagi yang berhaji maupun yang tidak sedang berhaji, bahkan akan lebih baik bila beserta tujuh hari sebelumnya.
Sementara puasa arafah hanya disunahkan bagi yang tidak berhaji.
(Tribunnews.com/Oktavia WW)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.