Senin, 6 Oktober 2025

Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia

Detik-detik Najwa Shihab Harus Ambil Keputusan Paling Berat Lepas Suami, Tasbih Selalu di Tangan

Rifqi Sjarief Assegaf, adik dari almarhum Ibrahim Assegaf, mengungkap bagaimana Najwa Shihab mengambil keputusan paling berat saat harus melepas suami

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/Danang Triatmojo
KONDISI NAJWA SHIHAB - Najwa Shihab selepas ikut menyalatkan jenazah suaminya, Ibrahim Assegaf di Masjid Al Barkah, Cilandak Timur, Jakarta Selatan, pada Rabu (21/5/2025). Adik almarhum mengungkap detik-deti Najwa Shihab harus ambil keputusan lepas suaminya. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rifqi Sjarief Assegaf, adik dari almarhum Ibrahim Assegaf, mengungkap bagaimana Najwa Shihab mengambil keputusan paling berat dalam hidupnya saat harus melepas suaminya.

Rifki mengungkap Ibrahim Assegaf menderita penyakit gula sejak lama.

Dalam melawan penyakitnya, Ibrahim Assegaf selalu mengimbanginya dengan melakukan olahraga intensif.

Selain itu, dalam menjalani aktivitas sehari-hari, almarhum dibantu dengan insulin.

Namun, sekitar 5-6 penyakit bawaannya mengakibatkan suami Najwa Shihab tersebut mengalami pendarahan pada otak.

Baca juga: Kondisi Batin Najwa Shihab Usai Ditinggal Wafat Suami: Legawa Meski Sedih dan Mata Berlinang

Hingga akhirnya Ibrahim Assegaf mengalami stroke.

Ibrahim Assegaf pun akhirnya menjalani perawatan dan dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Otak Nasional.

"Karena penyakit bawaannya tersebut beliau terkena stroke beberapa hari yang lalu. Sejak stroke tersebut kemudian dilakukan perawatan di rumah sakit dan dipindah ke rumah sakit PON," kata Rifqi selepas proses pemakaman jenazah Ibrahim Assegaf di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan, Rabu (21/5/2025).

Baca juga: Kronologi Meninggalnya Suami Najwa Shihab, Ibrahim Sjarief Alami Stroke hingga Pendarahan Otak

Selama Ibrahim dirawat di rumah sakit, Najwa Shihab atau yang akrab disapa Nana selalu setia mendampingi suami.

Bahkan, tasbih tak pernah lepas dari tangan Najwa Shihab selama mendampingi suaminya di rumah sakit.

"Sekali pernah pulang tapi setiap hari ada di rumah sakit kita minta pulang nggak mau, setiap ada waktu bisa mengunjungi pasti datang, tasbih tak pernah lepas dari tangan, jadi saya kira sangat banyak support dari Mbak Nana untuk almarhum," katanya.

Setelah sekitar 6 hari menjalani perawatan, dokter menyatakan bahwa tidak ada tindakan lain yang bisa dilakukan, termasuk bantuan alat-alat medis untuk menyembuhkan Ibrahim.

Dokter kemudian menyerahkan keputusan selanjutnya kepada Najwa Shihab dan keluarga.

Dengan hati tabah, Najwa Shihab bersama keluarga memutuskan untuk melepas Ibrahim kembali ke Yang Maha Kuasa.

Rifqi melihat sosok Najwa Shihab sebagai pribadi yang sangat kuat dan tabah karena setuju untuk mengambil keputusan melepas sang suami kembali ke pangkuan Tuhan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved