Senin, 29 September 2025

Kerusuhan Lapas Muara Beliti

Menteri Imipas Agus Andrianto Buka Suara Soal Napi Narkotika Ricuh hingga Kuasai Lapas Muara Beliti

Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Agus Andrianto buka suara soal peristiwa kericuhan di Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti.

Editor: Wahyu Aji
KOMPAS.com/Vitorio Mantalean
RICUH DI LAPAS - Menteri Agus Andrianto selepas rapat kerja dengan Komisi XIII di Gedung MPR/DPR RI pada 5 November 2024. Berikut profil eks Kapolda Sumut dan Wakapolri tersebut. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Agus Andrianto buka suara soal peristiwa kericuhan di Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti di Kabupaten Musi Rawas, Sumatra Selatan, Kamis (8/5/2025) pagi.

Agus mengatakan situasi lapas sudah mulai kondusif menjelang siang hari.

Pihak lapas berkoordinasi dengan TNI dan Polri untuk mengamankan situasi.

"Pukul 11:45 WIB tadi kondisi di Lapas Narkotika Muara Beliti sudah berangsur kondusif. Pihak lapas telah berkoordinasi dan bekerja sama dengan Polri dan TNI mengatasi kondisi keamanan yang sempat terganggu," kata Agus dalam keterangan tertulis, Kamis (8/5/2025).

Menteri Agus menjelaskan bahwa peristiwa yang terjadi pada pukul 10:00 WIB tersebut, terjadi karena adanya resistensi atau perlawanan dari oknum warga binaan atas upaya petugas Lapas Narkotika Muara Beliti yang sedang melakukan razia terhadap barang-barang terlarang di lapas.

"Razia terhadap potensi adanya barang terlarang, termasuk HP dan narkoba adalah langkah-langkah preventif dan juga progresif yang gencar jajaran kami lakukan," katanya.

Agus mengatakan upaya pemberantasan narkoba merupakan salah satu prioritas di 13 program akselerasi Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.

"Sikap saya tegas siapapun yang terbukti tetlibat, baik warga binaan maupun petugas, akan ditindak tegas sesuai peraturan yang berlaku," kata dia.

Selamat 6 bulan menjabat, lanjut Agus, salah bentuk komitmen Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan dalam memberantas peredaran narkoba, baik dari dalam maupun menuju ke lapas/rutan adalah memindahkan 548 warga binaan yang diduga terlibat peredaran/bandar narkoba ke lapas super maksimum security di Nusakambangan.

Selain itu, Agus juga menonaktifkan 14 pejabat struktural, 4 Ka UPT (kalapas/ karutan), 57 pegawai pemasyarakatan dalam pembinaan dan pengawasan kanwil, dan 5 orang pegawai masih dalam pemeriksaan, serta 2 pegawai di proses pidana karena diduga terlibat dalam perederan narkoba.

"Mohon dukungan dan doanya untuk perjuangan kami membersihkan lapas rutan dari semua gangguang keamanan, terkhusus dari peredaran narkoba dan penggunaan HP yang manjadi sumber utama permasalahan," kata Menteri Agus.

Dikutip dari TribunSumsel.com, kericuhan terjadi di Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti di Kabupaten Musi Rawas, Kamis (8/5/2025) pagi atau sekira pukul 10:00 WIB.

Sejumlah narapidana dikabarkan menguasai seluruh ruangan dalam lapas.

Berdasarkan informasi di lapangan, tak ada tahanan yang kabur dalam kericuhan tersebut.

Akibat kericuhan tersebut, terlihat beberapa fasilitas di Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti rusak, seperti kaca jendela yang pecah dan kemudian beberapa fasilitas di bagian dalamnya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan