3 Gunung di Indonesia yang Alami Erupsi Hari Ini 24 April 2025, Semeru Paling Aktif

TRIBUNNEWS.COM - Berikut update aktivitas gunung api di Indonesia pada Kamis (24/4/2025) hari ini.

Per pukul 14.00 WIB hari ini, tercatat sudah ada tiga gunung api di Indonesia yang mengalami erupsi.

Ketiga gunung tersebut adalah Gunung Semeru, Gunung Ibu, dan Gunung Lewotobi Laki-laki.

Dari ketiga gunung tersebut, Gunung Semeru yang paling aktif mengalami erupsi.

Untuk lebih lengkapnya, berikut update aktivitas gunung api di Indonesia, dikutip dari laman Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG):

Gunung Semeru

Gunung Semeru yang berada di Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang ini tercatat mengalami enam kali erupsi hingga pukul 14.00 WIB hari ini.

Erupsi pertama terjadi pada pukul 01.32 WIB, dengan tinggi kolom abu teramati ± 600 m di atas puncak (± 4276 m di atas permukaan laut).

Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat daya.

Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 123 detik.

Sedangkan erupsi kedua terjadi pada pukul 06.03 WIB dengan tinggi kolom abu teramati ± 700 m di atas puncak (± 4376 m di atas permukaan laut).

Baca juga: 5 Gunung di Indonesia Alami Erupsi Hari Ini, Gunung Semeru Catat 13 Erupsi dalam Sehari

Erupsi kedua terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 108 detik.

Satu jam berselang, Gunung Semeru kembali mengalami aktivitas erupsi pada pukul 07.28 WIB.

Tinggi kolom abu teramati berada di ± 600 m di atas puncak (± 4276 m di atas permukaan laut). Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 127 detik.

Tak lama kemudian, Gunung Semeru kembali mengalami erupsi pada pukul 07.49 WIB dengan tinggi kolom abu teramati ± 600 m di atas puncak (± 4276 m di atas permukaan laut).

Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal ke arah barat daya dan barat. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 121 detik.

Erupsi Gunung Semeru kembali terjadi pada pukul 08.28 WIB dengan tinggi kolom abu teramati ± 600 m di atas puncak (± 4276 m di atas permukaan laut).

Lalu erupsi Gunung Semeru terakhir terjadi pada pukul 12.36 WIB, namun visual letusan tidak teramati.

Gunung Ibu

Gunung Ibu yang berada di Halmahera Barat, Maluku Utara ini mengalami erupsi sebanyak empat kali.

Erupsi pertama terjadi pada pukul 04.48 WIT. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 28 mm dan durasi 38 detik.

Lalu erupsi kedua terjadi pada pukul 12.09 WIT. Visual letusan kedua ini tidak teramati.

Meski begitu, erupsi kedua Gunung Ibu tercatat di seismograf dengan amplitudo maksimum 28 mm dan durasi 48 detik.

Dua jam kemudian, tepatnya pada pukul 13.54 WIT, Gunung Ibu mengalami erupsi kembali.

Visual letusan Gunung Ibu yang ketiga ini kembali tidak teramati, namun terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 28 mm dan durasi 50 detik.

Baca juga: Erupsi Gunung Marapi di Sumbar, Luncurkan Abu Vulkanik Setinggi 800 Meter

Erupsi terakhir yang tercatat di PVMBG terjadi pada pukul 15.24 WIT dan lagi-lagi visual letusan tidak teramati.

Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 28 mm dan durasi 64 detik.

Gunung Lewotobi Laki-laki

Gunung Lewotobi Laki-laki yang berada di Flores Timur, NTT ini tercatat baru mengalami erupsi sebanyak satu kali.

Dalam catatan PVMBG, erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki terjadi pada pukul 13.02 WITA.

Visual letusan Gunung Lewotobi Laki-laki tidak teramati, namun erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 29.6 mm dan durasi 71 detik.

(Tribunnews.com/Whiesa)