Apa Itu Nisfu Syaban? Ini Keutamaan dan Maknanya
Malam Nisfu Syaban merupakan salah satu malam istimewa dalam kalender Islam. Apa itu Nisfu Syaban?
TRIBUNNEWS.COM - Malam Nisfu Syaban merupakan salah satu malam istimewa dalam kalender Islam.
Apa itu nisfu Syaban?
Nisfu Syaban berasal dari kata "nisfu" yang berarti pertengahan dan "Syaban" yang merupakan bulan kedelapan dalam kalender Hijriah.
Dengan demikian, Nisfu Syaban merujuk pada malam ke-15 bulan Syaban.
Pada tahun 2025, malam Nisfu Sya'ban akan dimulai pada Jumat malam, 14 Februari 2025, setelah Magrib.
Hari itu bertepatan dengan tanggal 15 Syaban 1446 Hijriah.
Keutamaan Nisfu Syaban
Salah satu keutamaan besar dari Nisfu Syaban adalah pengampunan Allah SWT.
Di malam ini, Allah membuka pintu maaf-Nya bagi hamba-Nya yang bertaubat dan memohon ampun.
Oleh karena itu, banyak umat Islam yang memanfaatkan malam Nisfu Syaban untuk melakukan ibadah dan memperbanyak doa memohon ampunan.
Baca juga: Setelah Nisfu Syaban, Apakah Boleh Puasa Qadha Ramadan?
Makna Nisfu Syaban
Dengan mendekati malam Nisfu Syaban, umat Islam diingatkan untuk merenungkan amalan-amalan mereka selama setahun terakhir dan memperbaiki diri untuk menjadi lebih baik di masa yang akan datang.
Selain itu, Nisfu Syaban menjadi waktu yang tepat untuk memperdalam hubungan dengan Allah SWT.
Melalui ibadah dan doa pada malam ini, umat Islam dapat merasakan kedekatan spiritual dengan Sang Pencipta.
7 Amalan Bulan Syaban
Berikut adalah amalan-amalan sunnah bulan Syaban, dikutip dari laman Baznas dan Gramedia:
1. Puasa Sunnah Syaban
Rasulullah SAW sangat sering berpuasa pada bulan Syaban, bahkan lebih banyak daripada bulan-bulan lainnya selain Ramadan.
Aisyah RA pernah meriwayatkan: "Aku tidak pernah melihat Rasulullah SAW berpuasa lebih banyak daripada di bulan Syaban." (HR. Bukhari dan Muslim)
Puasa pada bulan Syaban merupakan bentuk persiapan untuk menyambut bulan Ramadan yang penuh berkah.
Keutamaan bulan Syaban dan amalannya dalam hal puasa adalah bagi mereka yang melaksanakan puasa ini dengan niat yang ikhlas, mereka akan mendapatkan pahala yang besar serta dapat membersihkan jiwa dan memperkuat ketakwaan.
2. Istighfar 70 Kali Setiap Hari
Amalan selanjutnya yang dapat dilaksanakan ketika bulan Syaban adalah mengucap istighfar sebanyak 70 kali setiap harinya.
Amalan tersebut niscaya akan menghapuskan dosa-dosa yang telah kita perbuat sebelumnya.
Hal tersebut diriwayatkan oleh Imam Ridha, yang berbunyi:
“Barangsiapa yang beristighfar kepada Allah Yang Maha Pemberi berkah lagi Maha Tinggi di bulan Syaban sebanyak 70 kali, Allah akan ampuni dosa-dosanya walau dosa-dosanya itu sebanyak bintang-bintang di langit.”
3. Dzikir 1.000 Kali
Amalan selanjutnya adalah dengan membaca dzikir sebanyak seribu kali.
Niscaya pahalanya sama saja dengan beribadah selama 1.000 tahun. Dzikir tersebut adalah,
Lâ ilâha illallâhu wa lâ na’budu illâ iyyâhu Mukhlishîna lahud-dîna walau karihal-musyrikûn(a)
Yang artinya: “Tidak ada Tuhan (yang layak disembah) kecuali Allah, dan kami tidak menyembah kecuali kepadaNya saja, ikhlas kepada agamaNya walau orang-orang musyrik tidak menyukai.”
4. Sholat Sunnah
Rasulullah SAW sendiri selalu memperbanyak ibadah sunnah pada bulan Syaban, seperti sholat tahajud dan sholat dhuha.
Dengan melaksanakan sholat sunnah, seorang Muslim dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT, memohon petunjuk-Nya, dan memperbanyak dzikir untuk membersihkan hati.
5. Membaca Al-Qur'an
Membaca Al-Qur'an di bulan Syaban memberikan keberkahan yang besar, karena dalam setiap huruf yang dibaca, seorang Muslim akan mendapatkan pahala yang berlipat ganda.
Selain itu, membaca Al-Qur'an juga dapat meningkatkan kecintaan dan penghayatan terhadap wahyu Allah SWT, serta memperkuat iman.
Baca juga: Kapan Malam Nisfu Syaban? Ini Amalan yang Dianjurkan
6. Doa Malam Nisfu Syaban
Malam Nisfu Syaban adalah salah satu malam yang sangat istimewa dalam bulan Syaban.
Pada malam ini, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak doa dan memohon ampunan.
Keutamaan bulan Syaban dan amalannya pada malam Nisfu Syaban sangat besar, karena Allah SWT akan mengampuni dosa-dosa hamba-Nya yang memohon ampunan dengan tulus.
7. Berdoa dan Memohon Ampunan
Pada bulan Syaban, seorang Muslim sangat dianjurkan untuk memperbanyak doa dan memohon ampunan atas segala dosa yang telah dilakukan.
(Tribunnews.com/Widya)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.