Gus Miftah dan Kontroversinya
Mundur dari Utusan Khusus Presiden, Gus Miftah Cerita Istri Tak Nyaman Dirinya Jadi Pejabat
Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah memutuskan mundur sebagai Utusan Khusus Presiden. Cerita istri tak nyaman dirinya menjadi pejabat.
Penulis:
Muhamad Deni Setiawan
Editor:
Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah memutuskan mundur sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan pada Jumat (6/12/2024) hari ini.
Miftah Maulana mengaku tak ada tekanan dari siapa pun terkait keputusannya ini.
Semalam, ia pun sudah berkomunikasi dengan Sekretaris Kabinet (Seskab) Mayor Inf Teddy Indra Wijaya.
"Tapi saya sudah berkomunikasi dengan Pak Seskab, Pak Seskab hanya menjawab, 'Keputusan ada di Gus, kembali ke keyakinan dan hati nurani Gus Miftah'. Beliau tidak dalam rangka menyuruh atau menolak," ungkapnya dalam konferensi pers dilansir YouTube Kompas TV, Jumat.
Lebih lanjut, Miftah Maulana bercerita bahwa pada tanggal 16 November 2024 istrinya mengaku tak nyaman menjadi istri seorang pejabat.
"Saya lebih nyaman menjadi istri seorang Gus Miftah yang saya kenal di awal. Entah ini sebagai sebuah firasat atau apa, itu sudah istri saya sampaikan kepada saya tanggal 16 November ketika saya berada di Bali, beliau telepon saya dan mungkin ini jawaban dari itu semua," ucap Miftah.
Miftah Mengundurkan Diri
Saat menyatakan mundur dari jabatannya sebagai utusan khusus, Miftah tampak beberapa kali menahan tangis.
Dirinya mengakui tak ada tekanan dari siapapun soal keputusannya tersebut.
"Keputusan ini saya ambil bukan karena ditekan oleh siapa pun, bukan karena permintaan siapa pun," ujar Miftah sembari menahan tangisnya.
"Tapi semata-mata keputusan ini saya ambil karena rasa cinta hormat dan tanggung jawab saya yang sangat mendalam pada bapak Presiden Prabowo Subianto, serta seluruh rakyat Indonesia," lanjutnya.
Miftah menyebut keputusan soal mundur dari jabatan Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan, bukanlah sebuah akhir maupun langkah mundur.
Baca juga: Mundur dari Utusan Khusus Presiden, Gus Miftah Ngaku Belum Terima Gaji-Rumah Dinas
Melainkan langkah awal untuk terus berkontribusi terhadap bangsa dan negara dengan cara yang lebih luas dan beragam.
Viral dan Dapat Hujatan
Sebelumnya, viral video Gus Miftah dianggap menghina seorang pedagang es teh keliling saat acara keagamaan.
Peristiwa itu terjadi saat acara pengajian Magelang Bersholawat, 20 November 2024 lalu, dan viral di sosial media.
Awalnya tampak seorang pedagang es teh dan air mineral kemasan berdiri menjajakan dagangan di acara pengajian.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.