Minggu, 5 Oktober 2025

Partai Golkar dan Dinamikanya

Jokowi Jelaskan Alasan Kenakan Kemeja Kuning di Munas Golkar

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menutup Musyawarah Nasional (Munas) XI Partai Golkar di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Rabu (21/8)

YouTube/Golkar Indonesia
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengenakan kemeja berwarna kuning menghadiri penutupan Musyawarah Nasional (Munas) XI Partai Golkar di JCC, Senayan, Jakarta, Rabu (21/8/2024) 

Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menutup Musyawarah Nasional (Munas) XI Partai Golkar di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Rabu (21/8/2024).

Pakaian yang dikenakan Presiden dalam acara tersebut menjadi sorotan.

Presiden mengenakan kemeja polos kuning lengan panjang, dengan tanda pin merah putih di dada.

Pakaian tersebut hampir mirip dengan pakaian yang dikenakan para kader Golkar yang hadir dalam Munas.

Usai acara Presiden menjelaskan alasan mengenakan kemeja kuning. Menurut Presiden ia mengenakan kemeja kuning untuk menghormati tuan rumah pemilik acara.

"Ini saya hadir dan sekali lagi ingin menghargai yang punya hajatan besar Partai Golkar enggak ada masalah," katanya.

Terkait isu dirinya akan jadi Ketua Dewan Pembina Golkar, Jokowi enggan menjawabnya.

Menurut Presiden hal itu sebaiknya ditanyakan kepada Ketua Umum Golkar.

"Tanyakan pada Ketum Golkar jangan tanya saya," katanya.

Dalam sambutan di acara tersebut Presiden mengaku senang dan nyamam bersama partai Gokar. Menurut Presiden apabila melihat pohon beringin yang merupakan lambang Partai Golkar, suasana menjadi sejuk.

Baca juga: Bahlil Umumkan Ketua Dewan Pembina Golkar Hari Ini, Sosok Jokowi?

"Saya kalau lihat pohon beringin, bawaanya adem gitu, bawaanya sejuk, apalagi disiang hari yang sedang panas-panasya sedang terik-teriknya kalau di bawah pohon beringin bawaannya sejuk," kata Jokowi disambut riuh para kader Golkar yang hadir.

Jokowi mengatakan berada di bawah pohon beringin membuat hawa menjadi teduh. Tidak hanya siang, malampun terasa sangat teduh.

"Membuat kita lebih nyaman, malam hari ini saya juga merasa lebih nyaman," katanya.

Selain itu, Jokowi juga senang Partai Golkar terbuka untuk siapapun. Dalam dunia bisnis Partai Golkar ibarat perusahaan terbuka (Tbk). Hal itu bisa dilihat dari mantan Ketua Umum Golkar yang berasal dari sejumlah wilayah di Indonesia.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved