KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak Akan Usulkan Program Manunggal Air Ke Mabes TNI
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak mengatakan akan mengusulkan Program Manunggal Air ke Markas Besar TNI.
Penulis:
Gita Irawan
Editor:
Wahyu Aji
Selain itu Maruli juga melihat banyak lahan-lahan tidak ditanami karena berbagai faktor.
Baca juga: DPR Berharap KSAD Maruli Simanjuntak Tak Terpengaruh Tekanan Politik Menjelang Pemilu
Contohnya, kondisi geografis di Wonogiri yang berkontur tanah bergunung-gunung dan kering.
Sementara itu, lokasi lahan pertanian warga sebagian besar berada di ketinggian yang tak ada sumber air.
Padahal tersedia sumber air melimpah dari anak-anak sungai di kawasan lembah.
Sebab itu sebagian besar pertanian di Wonogiri bersifat tadah hujan.
Ia pun memerintahkan jajaran Korem kerja bahu-membahu dengan warga setempat untuk membangun dam atau bendungan kecil serta embung-embung untuk cadangan air di waktu kemarau.
Air dari bendungan tersebut kemudian dinaikkan dengan pompa hidrolik untuk mengairi lahan pertanian warga di kawasan bukit.
Kemudian pemanfaatan dan perawatannya diserahkan kepada warga pengguna dengan didampingi Babinsa.
Hingga saat itu Korem 074/Warastratama bersama warga telah berhasil membangun 17 buah bendungan kecil, 6 buah tanggul, dan 3 buah embung yang tersebar di sejumlah desa di Wonogiri, Klaten dan Sukoharjo.
Kemudian setelah ia menjabat sebagai Pangdam IX Udayana pada medio 2020 sampai 2022, ia menemukan lagi persoalan terkait akses air bersih di wilayahnya mengingat wilayah Kodam IX Udayana mencakup Kepulauan Nusa Tenggara.
Tak kurang dari 150 titik sumur sudah ia bangun di wilayah binaannya yang terkenal sulit mendapatkan air bersih itu.
Setidaknya 200 ribu penduduk yang sudah merasakan manfaat dari program tersebut hingga 2021.
Salah satu program kerja paling populer yang dilakukan Maruli saat itu adalah pembangunan pompa hidram di beberapa daerah, khususnya di NTT yang kekurangan sumber air.
Tak ayal, Maruli mendapatkan julukan "Jenderal Air" dari masyarakat setempat.
Bahkan ada kelakar di tengah masyarakat, khususnya di wilayah NTT, bahwa sapi dan kuda saling melirik jika melihat Maruli lewat karena sapi dan kuda pun tahu, jika Maruli datang, artinya air sudah dekat.
Anak Dudung Abdurachman Target Kopassus Usai Lulus Akmil, Ingin jadi KSAD Juga? |
![]() |
---|
Cium Panji Kartika Eka Paksi, 827 Perwira Remaja Resmi Bergabung dengan TNI AD |
![]() |
---|
Momen Jenderal Maruli Serahkan Rumah untuk Warakawuri dan Prajurit yang Cacat Akibat Tugas Operasi |
![]() |
---|
Jenderal Bintang 4 TNI AD Tahan Tangis dan Minta Maaf di Hadapan Istri Prajurit yang Ditinggal Gugur |
![]() |
---|
DPR Ungkap Rencana TNI AD Rekrut 24 Ribu Prajurit Tamtama untuk 5 Kodam: Jawab Tantangan Masa Depan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.