Kekayaan Letjen Agus Subiyanto, akan Dilantik Jadi KSAD: Naik dari Rp 714 Juta Jadi Rp 19,3 M

TRIBUNNEWS.COM - Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Letjen Agus Subiyanto tercatat memiliki harta kekayaan sebesar Rp 19,3 miliar, tepatnya Rp 19.338.276.593.

Hal ini berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang disampaikan Agus Subiyanto pada 31 Desember 2022.

Sebelumnya, Agus Subiyanto yang disebut akan dilantik menjadi KSAD menggantikan Jenderal Dudung Abdurachman memiliki harta kekayaan sebanyak Rp 714 juta.

Saat itu, Agus Subiyanto melaporkan LHKPN pada 13 Maret 2020. Artinya, ada kenaikan harta kekayaan Agus Subiyanto sekira Rp 18,6 miliar selama tiga tahun terakhir.

Baca juga: BREAKING NEWS: DPR Sebut Letjen Agus Subiyanto Dilantik Jadi KSAD Gantikan Jenderal Dudung Besok

Daftar Harta Kekayaan Letjen Agus Subiyanto

Mengutip dari elhkpn.kpk.go.id, kepemilikan tanah menyumbang mayoritas harta kekayaan Agus Subiyanto.

Pria kelahiran Cimahi ini mempunyai 11 bidang tanah yang berada di sejumlah daerah.

Misalnya Bandung Barat, Pangandaran, Bandung, Cimahi, Jakarta Timur, Bogor, dan Poso.

Ke-11 tanah itu memiliki nilai sebesar Rp 16 miliar.

Sementara itu, di garasinya, Agus Subiyanto hanya memiliki satu mobil Nissan yang nilanya Rp 70 juta.

Aset lain yang dipunyai lulusan Akademi Militer (Akmil) berasal dari kecabangan Infanteri adalah harta bergerak lainnya serta kas dan setara kas.

Masing-masing nilainya Rp 1,59 miliar dan Rp 1,63 miliar.

Selengkapnya, inilah daftar harta kekayaan terbaru dari Agus Subiyanto:

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp 16.030.690.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 90 m2/45 m2 di KAB / KOTA BANDUNG BARAT, HASIL SENDIRI Rp 715.000.000

2. Tanah Seluas 898 m2 di KAB / KOTA PANGANDARAN, HASIL SENDIRI Rp 2.024.990.000

3. Tanah Seluas 240 m2 di KAB / KOTA KARANGANYAR, HASIL SENDIRI Rp 528.000.000

4. Tanah Seluas 162 m2 di KAB / KOTA BANDUNG BARAT, HASIL SENDIRI Rp 1.650.000.000

5. Tanah Seluas 2000 m2 di KAB / KOTA BANDUNG, HASIL SENDIRI Rp 3.300.000.000

6. Tanah dan Bangunan Seluas 90 m2/45 m2 di KAB / KOTA BANDUNG BARAT, HASIL SENDIRI Rp 715.000.000

7. Tanah Seluas 20050 m2 di KAB / KOTA POSO, HASIL SENDIRI Rp 16.500.000

8. Tanah Seluas 710 m2 di KAB / KOTA KOTA CIMAHI , HASIL SENDIRI Rp 2.499.200.000

9. Tanah Seluas 510 m2 di KAB / KOTA KOTA CIMAHI , HASIL SENDIRI Rp 1.795.200.000

10. Tanah Seluas 149 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA TIMUR , HASIL SENDIRI Rp 655.600.000

11. Tanah Seluas 1184 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI Rp 2.131.200.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp 70.000.000

1. MOBIL, NISSAN MINI BUS Tahun 2011, HASIL SENDIRI Rp 70.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp 1.599.250.000

D. SURAT BERHARGA Rp 0

E. KAS DAN SETARA KAS Rp 1.638.336.593

F. HARTA LAINNYA Rp 0

Sub Total Rp 19.338.276.593

UTANG Rp 0

TOTAL HARTA KEKAYAAN Rp 19.338.276.593

Perbandingan Harta Kekayaan Letjen Agus Subiyanto

Masih dari elhkpn.kpk.go.id, Agus Subiyanto tercatat sudah tiga kali melaporkan harta kekayaannya.

Hasilnya, harta kekayaan itu mengalami kenaikan sepanjang tahun.

Dari semula di tahun 2020 'hanya' Rp 714 juta naik menjadi Rp 17 miliar, tepatnya Rp 17.931.341.549 pada 2022.

Jumlah harta itu kembali naik pada 2023 menjadi Rp 19,3 miliar.

Kenaikan harta kekayaan Agus Subiyanto disebabkan adanya penambahan sejumlah aset.

Terutama pada kepemilikan tanah dan bangunan.

Pada 2020, perwira berusia 56 tahun itu hanya memiliki satu bidang tanah saja di Bandung Barat.

Kini bertambah jadi 11 tanah dan bangunan.

Lebih lengkap, inilah perbandingan harta kekayaan Letjen Agus Subiyanto dari tahun ke tahun:

2020: Rp 714.960.000

2022: Rp 17.931.341.549

2023: Rp 19.338.276.593

Rincian daftar harta kekayaan Agus Subiyanto per 13 Maret 2020:

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp 500.000.000

1. Tanah Seluas 90 m2 di KAB / KOTA BANDUNG BARAT, HASIL SENDIRI Rp 500.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp 85.000.000

1. MOBIL, NISSAN MINI BUS Tahun 2011, HASIL SENDIRI Rp 85.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp ----

D. SURAT BERHARGA Rp ----

E. KAS DAN SETARA KAS Rp 129.960.000

F. HARTA LAINNYA Rp ----

Sub Total Rp 714.960.000

UTANG Rp ----

TOTAL HARTA KEKAYAAN Rp 714.960.000

Rincian daftar harta kekayaan Agus Subiyanto per 27 Mei 2022:

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp 12.635.900.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 90 m2/45 m2 di KAB / KOTA BANDUNG BARAT, HASIL SENDIRI Rp 650.000.000

2. Tanah Seluas 898 m2 di KAB / KOTA PANGANDARAN, HASIL SENDIRI Rp 1.840.900.000

3. Tanah Seluas 240 m2 di KAB / KOTA KARANGANYAR, HASIL SENDIRI Rp 480.000.000

4. Tanah Seluas 162 m2 di KAB / KOTA BANDUNG BARAT, HASIL SENDIRI Rp 1.500.000.000

5. Tanah Seluas 2000 m2 di KAB / KOTA BANDUNG, HASIL SENDIRI Rp 3.000.000.000

6. Tanah dan Bangunan Seluas 90 m2/45 m2 di KAB / KOTA BANDUNG BARAT, HASIL SENDIRI Rp 650.000.000

7. Tanah Seluas 20050 m2 di KAB / KOTA POSO, HASIL SENDIRI Rp 15.000.000

8. Tanah Seluas 710 m2 di KAB / KOTA KOTA CIMAHI , HASIL SENDIRI Rp 2.272.000.000

9. Tanah Seluas 510 m2 di KAB / KOTA KOTA CIMAHI , HASIL SENDIRI Rp 1.632.000.000

10. Tanah Seluas 149 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA TIMUR , HASIL SENDIRI Rp 596.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp 85.000.000

1. MOBIL, NISSAN MINI BUS Tahun 2011, HASIL SENDIRI Rp 85.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp 1.471.468.000

D. SURAT BERHARGA Rp 0

E. KAS DAN SETARA KAS Rp 3.738.973.549

F. HARTA LAINNYA Rp 0

Sub Total Rp 17.931.341.549

UTANG Rp 0

TOTAL HARTA KEKAYAAN Rp 17.931.341.549

Akan Dilantik KSAD Baru

Sebelumnya diberitakan, Letjen Agus Subiyanto akan dilantik menjadi KSAD, Rabu (25/10/2023) besok.

Ia menggantikan Jenderal Dudung Abdurachman yang hendak memasuki masa pensiun dari TNI AD pada November 2023.

Kabar ini disampaikan oleh anggota Komisi I DPR RI, Dave Laksono.

"Besok akan dilantik KSAD baru. Selamat kepada Jenderal Agus atas penugasan barunya," tuturnya ketika dikonfirmasi Tribunnews.com, Selasa (24/10/2023).

Namun, Dave belum mengetahui terkait pukul berapa Agus akan dilantik menjadi KSAD besok.

Ia menyebut hal itu tergantung dari protokol dari Istana Kepresidenan.

"Wah itu aku ndak tau. Harus cek ke protokol Istana," jelasnya.

(Tribunnews.com/Sri Juliati/Yohanes Liestyo Poerwoto)