Selasa, 30 September 2025

Ketika Aksi Panglima TNI dan Kapolri di Satu Panggung Sukses Bikin Penonton Terpingkal

Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono dan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo tampil dalam satu panggung memainkan wayang orang.

Penulis: Gita Irawan
Editor: Arif Fajar Nasucha
TRIBUNNEWS.COM/GITA IRAWAN
Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono dan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo di atas panggung dalam pegelaran wayang orang Pandawa Boyong di Teater Besar Taman Ismail Marzuki Jakarta Pusat pada Minggu (15/1/2023) malam. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEEWS.COM, JAKARTA - Meski telah sering melakukan kunjungan kerja bersama, namun baru pertama kali Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono dan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo tampil dalam satu panggung memainkan wayang orang.

Keduanya tampil dalam pegelaran wayang orang dengan lakon Pandawa Boyong di Teater Besar Taman Ismail Marzuki Jakarta Pusat pada Minggu (15/1/2023).

Dalam lakon tersebut, Yudo memerankan tokoh Bimasena sedangkan Sigit memerankan tokoh Prabu Puntadewa.

Berbeda dengan keseharian yang dikenal tegas dalam bertugas, dalam sebuah adegan, keduanya ternyata sukses membuat penonton terpingkal.

Dalam adegan tersebut, Yudo membuat penonton terpingkal karena mengakui lupa naskahnya.

"Iya, aku agak lupa," kata Yudo yang memicu gelak tawa penonton.

Tidak hanya itu, ia pun sukses membuat penonton terpingkal ketika berdialog dengan istrinya dalam dunia nyata, Vero Yudo Margono yang berperan sebagai Dewi Nagagini.

Ketika itu, ia ditanya apakah ia siap ditinggal oleh Yudo yang berperan sebagai Bimasena untuk mengikut perang Baratayuda berbulan-bulan.

Vero pun mengatakan hal tersebut sudah biasa.

Baca juga: KSAL: Wayang Orang Pandawa Boyong Digelar Juga Dalam Rangka Peringatan Hari Dharma Samudera

"Sebulan, dua bulan, tiga bulan, kecil. Biasa ditinggal sembilan bulan. Bayi lahir nggak tahu," kata Vero memancing gelak tawa penonton.

Tiba giliran Sigit, yang memicu tawa penonton ketika ia menyampaikan dialog di luar naskah.

"Jenengan pinter ne' manas-manasi kulo (anda pintar memanas-manasi saya)," kata Sigit yang juga memicu gelak tawa Yudo yang satu panggung dengannya.

Pegelaran tersebut digelar dalam rangka memperingati hari Dharma Samudera TNI Angkatan Laut (TNI AL) yang jatuh setiap tanggal 15 Januari.

Dalam gelaran tersebut lima Jenderal bintang empat TNI-Polri bermain wayang orang dengan Lakon Pandawa Boyong.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved