Sabtu, 4 Oktober 2025

Reshuffle Kabinet

Bocoran Istana soal Reshuffle Kabinet: Kemungkinan Januari, Publik Diminta Tunggu Keputusan Jokowi

Berikut bocoran Istana terkait kapan reshuffle kabinet akan dilakukan oleh Jokowi.

Penulis: Nuryanti
Editor: Daryono
Kompas.com dan Humas Setkab
Presiden Joko Widodo (Jokowi) (kiri) dan Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Ngabalin (kanan). Berikut bocoran Istana terkait kapan reshuffle kabinet akan dilakukan oleh Jokowi. 

TRIBUNNEWS.COM - Isu perombakan kabinet atau reshuffle kabinet terus mencuat pada Januari 2023.

Mengenai isu reshuffle kabinet, Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan, enggan berkomentar banyak.

Zulkifli Hasan mengatakan, reshuffle kabinet bukan menjadi urusannya.

Namun, kata Zulkifli Hasan, reshuffle kabinet merupakan keputusan dari Istana.

"Waduh, itu bukan urusan Mendag, urusan istana," ujarnya di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta Pusat, Jumat (6/1/2023), dikutip dari Kompas.tv.

Lantas, apa kata Istana?

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin, menyebut ada kemungkinan perombakan Kabinet Indonesia Maju dilakukan pada Januari 2023.

Ngabalin meminta publik sama-sama menunggu kepastian dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengenai kapan reshuffle kabinet dilakukan.

"(Reshuffle) Mungkin Januari ini, kita tunggu bareng-bareng ya," jelas Ngabalin kepada Kompas.com, Kamis (5/1/2023).

Kemudian, Ngabalin memberi pesan kepada menteri-menteri yang nantinya akan di-reshuffle.

Baca juga: Reshuffle Kabinet Sasar Menteri Asal NasDem? Presiden Joko Widodo: Tunggu Saja

Ngabalin pun meminta mereka agar tak tersinggung ketika diganti.

"Kalau nanti ada menteri yang diganti (reshuffle) harus tetap semangat dan tersenyum seperti saat awal Anda dipilih."

"Jangan marah, jangan dongkol karena waktu Anda sudah sampai di sini saja."

"Tetap semangat dan harus berterima kasih pada presiden saat diangkat dan diberhentikan oleh beliau," terang Ngabalin.

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin. Isu perombakan kabinet atau reshuffle kabinet terus mencuat pada Januari 2023.
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin. Isu perombakan kabinet atau reshuffle kabinet terus mencuat pada Januari 2023. (Tribunnews.com/Igman Ibrahim)

Jawaban Jokowi

Presiden Jokowi memastikan perombakan kabinet akan dilakukan.

Jokowi pun menyebut reshuffle kabinet bisa saja dilakukan pada Jumat (6/1/2023).

“Besok,” ujar Jokowi setelah meninjau Kawasan PT Pertamina, Hulu Rokan, Dumai, Riau, Kamis (5/1/2023).

Saat ditanya kembali apakah benar reshuffle kabinet akan dilakukan pada Jumat pekan ini, Jokowi tidak menjawab secara tegas.

“Ya besok, bisa Jumat, bisa Senin, bisa Selasa, bisa Rabu,” tuturnya.

Baca juga: Di Tengah Isu Reshuffle Kabinet, NasDem Klaim Telah Evaluasi Kader dan Kirim Hasilnya ke Jokowi

Presiden Jokowi usai meninjau Kawasan PT Pertamina, Hulu Rokan, Dumai, Riau, Kamis (5/1/2023). Isu perombakan kabinet atau reshuffle kabinet terus mencuat pada Januari 2023.
Presiden Jokowi usai meninjau Kawasan PT Pertamina, Hulu Rokan, Dumai, Riau, Kamis (5/1/2023). Isu perombakan kabinet atau reshuffle kabinet terus mencuat pada Januari 2023. (Sekretariat Presiden)

Tanggapan Pengamat

Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah, menyebut reshuffle kabinet mungkin saja terjadi.

Ia menilai, faktornya adalah kekecewaan Jokowi kepada Partai NasDem yang menjadikan Anies Baswedan bakal calon presiden 2024 mendatang.

"Reshuffle sangat mungkin mengemuka karena faktor kekecewaan Jokowi pada NasDem."

"Hal ini terlihat di banyak kesempatan bagaimana Jokowi tunjukkan disharmoni dengan NasDem sejak deklarasikan Anies Baswedan sebagai bakal calon Presiden."

"Untuk itu reshuffle bisa saja untuk amputasi NasDem di kabinet," ujar Dedi, Jumat.

Baca juga: Menkominfo Johnny G Plate Bantah Mundur dari Kabinet Indonesia Maju

Dia menyebut, nantinya reshuffle kabinet akan menggunakan dalih performansi.

Menurutnya, tiga menteri dari Partai NasDem juga terkesan memiliki catatan yang kurang baik.

"Meskipun akan ada dalih soal performansi, tetapi dari sisi politik publik akan lihat jika reshuffle bukan karena faktor kinerja."

"Dari tiga menteri NasDem, dua di antara memang terkesan tidak miliki catatan kerja yang baik, yakni Mentan dan Menteri LHK," beber Dedi.

Diketahui, sejak akhir 2022 hingga awal 2023, Jokowi sudah empat kali ditanya wartawan mengenai isu reshuffle kabinet.

Dalam keempat kesempatan tersebut, Jokowi hanya memberi jawaban secara singkat.

Baca juga: Soal Wacana Reshuffle Kabinet Jokowi, Partai Nasdem Janji Beri Dukungan pada Pemerintah

Pada 23 Desember 2022, Jokowi ditanya tanggapan tentang hasil survei terbaru dari lembaga Charta Politika yang menyebutkan mayoritas responden sepakat bila Presiden merombak Kabinet Indonesia Maju.

"Mungkin," ujar Jokowi kepada awak media setelah meresmikan Bendungan Sukamahi di Jawa Barat.

Lalu, saat awak media menanyakan apakah kemungkinan reshuffle kabinet dilakukan pada awal 2023, Jokowi tidak memberikan jawaban pasti.

"Ya nanti," ucap Jokowi.

(Tribunnews.com/Nuryanti/Taufik Ismail/Rahmat Fajar Nugraha) (Kompas.com/Dian Erika Nugraheny) (Kompas.tv/Isnaya Helmi)

Berita lain terkait Reshuffle Kabinet

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved