Jumat, 3 Oktober 2025

Polisi Tembak Polisi

Teka-teki Wanita Menangis di Rumah Ferdy Sambo yang Dilihat Bharada E, Begini Ciri-cirinya

Bharada E mengaku sempat melihat seorang wanita keluar dari rumah Ferdy Sambo sambil menangis. Siapakah wanita itu?

KOMPAS.com Irfan Kamil/Kristianto Purnomo
Bharada E (kiri) dan Ferdy Sambo saat memeluk Putri Candrawathi (kanan). Dalam sidang yang digelar pada Rabu (30/11/2022), Bharada E mengaku sempat melihat seorang wanita keluar dari rumah Ferdy Sambo sambil menangis. Siapakah wanita itu? 

Lebih lanjut, ia mengatakan soal wanita di rumah Ferdy Sambo tersebut, diceritakan Bharada E begitu saja.

Menurutnya, saat Bharada E bercerita soal si wanita, tidak terdengar seperti karangan.

Baca juga: 32 Pengakuan Bharada E: Lihat Wanita Menangis di Rumah Sambo, Peran Putri, Bohongi Kapolri

"Cerita itu mengalir begitu saja terkait dengan tugas dan pengalaman dia selama bersama FS (Ferdy Sambo) dan PC (Putri Candrawathi)," tutur Edwin.

Edwin mengatakan, apa yang dikatakan Bharada E selama persidangan sesuai seperti yang disampaikan pada LPSK.

"Sesuai keterangan dia (Richard) saja di persidangan," tandasnya.

Kuasa Hukum Brigadir J: Wanita Itu adalah si Cantik

Kuasa hukum keluarga Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak saat ditemui awak media di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Selasa (1/11/2022).
Kuasa hukum keluarga Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak saat ditemui awak media di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Selasa (1/11/2022). (Rizki Sandi Saputra)

Kuasa hukum keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak, turut menanggapi keterangan Bharada E soal wanita yang menangis di rumah Ferdy Sambo.

Kamaruddin mengatakan, wanita itu adalah Si Cantik yang pernah disinggungnya beberapa waktu lalu.

Bahkan, ia menyebut Si Cantik yang dekat dengan Ferdy Sambo lebih dari satu orang.

"Salah satu (Si Cantik), salah satunya itu adalah yang piala bergilir, yang wanita cokelat itu."

"Satu lagi yang nangis di rumah Bangka," kata Kamaruddin Simanjuntak.

Ia mengaku mendapat informasi soal Si Cantik berseragam cokelat dari seorang Jenderal senior.

"Ada lebih dari satu, satu itu yang berseragam cokelat itu yang disebut piala bergilir."

"Yang menginformasikan ke saya orang intelejen saya jenderal juga dari Akpol 87," kata dia.

Menurut Kamaruddin, kejadian wanita menangis di rumah Jalan Bangka menjadi pemicu Ferdy Sambo dendam pada Brigadir J.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved