Sabtu, 4 Oktober 2025

Pengakuan Ismail Bolong

ISESS Minta Kabareskrim Tetap Diperiksa Meski Telah Bantah Terlibat Setoran Tambang Ilegal di Kaltim

Bambang Rukminto menuturkan bahwa hampir semua orang yang terlibat tindak pidana memberikan bantahan dan alibi.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Johnson Simanjuntak
IST
Bambang Rukminto. ISESS Minta Kabareskrim Tetap Diperiksa Meski Telah Bantah Terlibat Setoran Tambang Ilegal di Kaltim 

Kemudian, Ismail Bolong juga mengklaim sudah berkoordinasi dengan Kabareskrim Komjen Agus Andrianto yakni memberikan uang sebanyak tiga kali. Pertama, uang disetor bulan September 2021 sebesar Rp2 miliar, bulan Oktober 2021 sebesar Rp2 miliar, dan bulan November 2021 sebesar Rp2 miliar.

Tapi tiba-tiba, Ismail Bolong membuat pernyataan membantah melalui video. Dalam video keduanya itu, Ismail Bolong memberi klarifikasi permohonan maaf kepada Kabareskirm Komjen Agus Andrianto atas berita yang beredar. Ismail Bolong kaget videonya baru viral sekarang.

“Saya mohon maaf kepada Kabareskrim atas berita viral saat ini yang beredar. Saya klarifikasi bahwa berita itu tidak benar. Saya pastikan berita itu saya tidak pernah berkomunikasi dengan Kabareskrim apalagi memberikan uang. Saya tidak kenal,” kata Ismail Bolong.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved