Minggu, 5 Oktober 2025

Polisi Tembak Polisi

Pisau Kuat Ma'ruf jadi Bukti Peristiwa Magelang, Pelaku Marah, Brigadir J Dianggap Lecehkan Putri

Kuat Ma'ruf, sopir pribadi Putri Candrawathi diketahui melakukan pengancaman pembunuhan pada Brigadir Yosua Hutabarat (Brigadir J).

Editor: Sri Juliati
(ISTIMEWA)
Kolase Foto Tribunnews.com: Putri Candrawathi, Kuat Ma'ruf, Brigadir J. Kuat Ma'ruf, sopir pribadi Putri Candrawathi diketahui melakukan pengancaman pembunuhan pada Brigadir Yosua Hutabarat (Brigadir J). 

TRIBUNNEWS.COM - Kuat Ma'ruf, Asisten Rumah Tangga (ART) dan sopir keluarga Ferdy Sambo diketahui melakukan pengancaman pembunuhan terhadap Brigadir Yosua Hutabarat (Brigadir J).

Kuat Ma'ruf yang juga sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan Brigadir j, kemarin tampak ikut serta dalam proses rekonstruksi, Selasa (30/8/2022).

Kuat Ma'ruf dipertemukan dengan empat tersangka lain, yakni Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Bripka Ricky Rizal (Bripka RR), serta Bharada Eliezer (Bharada E).

Diketahui fakta terbaru, polisi telah menyita dua bilah pisau milik Kuat Ma'ruf sebagai barang bukti.

Hal tersebut dibenarkan oleh Direktur Tindak Pidana Umum Badan Reserse Kriminal Bareskrim Polri, Brigjen Andi Rian.

Pihaknya menyampaikan pisau itu disita sebagai barang bukti terkait peristiwa di Magelang, Jawa Tengah.

Baca juga: Ferdy Sambo Tembak Kepala Brigadir J Usai Tertelungkup Penuh Darah Ditembak Bharada E

"Pisau itu barang bukti terkait satu peristiwa di Magelang," kata Andi saat ditemui di kawasan Duren Tiga, Jakarta, Selasa (30/8/2022).

Kendati demikian, Andi tak menjelaskan lebih lanjut soal peristiwa yang dia maksud, dikutip dari Kompas.com.

Kuat Ma'ruf Marah

Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Ahmad Taufan Damanik mengungkapkan Kuat Ma'ruf, marah pada Brigadir J.

Kemarahan itu terjadi lantaran Brigadir J dianggap melakukan pelecehan seksual terhadap istri Ferdy Sambo, Putri Chandrawathi, di Magelang.

"Kalau dilihat konstruksi itu tadi secara langsung, Kuat sampai mengancam membawa pisau itu kan, marah dia kan."

"Itu dibenarkan, ketika dia (Kuat) merekonstruksikan itu, dibenarkan oleh saksi yang lain," ujar Taufan dalam program GASPOL Kompas.com, Selasa (30/8/2022).

Tersangka Kuat Ma'ruf saat menjalani rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa (30/8/2022).
Tersangka Kuat Ma'ruf saat menjalani rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa (30/8/2022). (Istimewa)

Dalam rekonstruksi juga diperlihatkan bahwa Kuat Ma'ruf berada di sebuah kamar bersama Putri Chandrawathi.

Baca juga: Momen Putri Candrawathi Berkomunikasi Lancar di Rekonstruksi Brigadir J, Termasuk pada Kuat Maruf

Melansir Kompas.com, menurut Taufan, Kuat menemui istri Ferdy Sambo untuk diperintahkan menginformasikan peristiwa tersebut kepada suaminya.

"Dalam pengakuan yang mereka berikan setelah almarhum (Brigadir J) ini turun, Kuat itu menemui ibu PC (Putri Chandrawathi) tadi, nanya apa yang terjadi," ungkap Taufan.

"Kemudian, dia diperintahkan melakukan sesuatu termasuk menemui suaminya. Kemudian, memanggil lagi almarhum Yosua itu untuk naik ke atas," ucapnya.

Momen Putri Candrawathi Berkomunikasi Lancar di Rekonstruksi Brigadir J, Termasuk pada Kuat Ma'ruf

Istri Eks Kadiv Propam Polri, Putri Candrawathi, juga hadir langsung dalam proses rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir J.

Istri Ferdy Sambo tersebut mengenakan pakaian serba putih dalam proses rekonstruksi.

Putri tak mengenakan pakaian tahanan oranye seperti tersangka lainnya, walaupun dirinya berstatus tersangka.

Alasannya, karena belum dilakukan penahanan terhadap Putri.

Putri juga tampak memerankan adegan dalam rekonstruksi tersebut.

Termasuk tidur di kasur sambil menggenggam telepon.

Putri Candrawathi terlihat menjalani adegan rekonstruksi pembunuhan Brigadir J.Putri Candrawathi tak memakai baju tahanan. Ia memakai baju putih.
Putri Candrawathi terlihat menjalani adegan rekonstruksi pembunuhan Brigadir J.Putri Candrawathi tak memakai baju tahanan. Ia memakai baju putih. (tangkap layar Polri TV)

Sesuai pantauan dari tayangan Breaking News Kompas TV, Putri memerankan adegan berbaring di tempat tidur, dan di sampingnya ada tersangka lain, yakni Kuat Ma'ruf.

Selanjutnya ada juga adegan saat Putri bersama dengan Brigadir J, yang diperankan oleh pemera pengganti.

Tampak Putri Candrawathi dapat berkomunikasi lancar, baik kepada tim penyidik, pemeran pengganti Brigadir J, juga tersangka lain.

Pada Kuat Ma'ruf, Putri seperti menunjuk ke bawah, seolah mengisyaratkan Kuat Ma'ruf untuk duduk di bawah.

Lantas, Kuat Ma'ruf pun memperagakan duduk di bawah, di samping tempat Putri Candrawathi berbaring.

Momen Bharada E Bertemu Brigadir Ricky Rizal dan Kuat Ma'ruf, Pakai Baju Tahanan dan Bertatap Muka

Bharada Eliezer atau Bharada E tersangka sekaligus Justice Collaborator  (JC) dalam kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat (Brigadir J) telah hadir di lokasi rekonstruksi pembunuhan Brigadir J di rumah Ferdy Sambo.

Saat datang, Bharada E tampak mengenakan pakaian tahanan berwarna oranye serta tangan diborgol.

Bharada E tampak dijaga ketat oleh polisi, kuasa hukum serta pihak Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).

Tampak juga Bharada E bertemu dengan dua tersangka lain, yakni Brigadir Ricky Rizal (Brigadir RR) serta Kuat Ma'ruf.

Dua tersangka pembunuhan tersebut juga sama-sama mengenakan pakaian tahanan.

Tampak Bharada E sempat bertatatap muka dengan Brigadir RR sebelum memasuki rumah pribadi Ferdu Sambo di Jalan Saguling.

Hingga akhirnya mereka bertiga dibawa masuk ke lokasi TKP.

 

(Tribunnews.com/ Garudea Prabawati) (Kompas.com/Irfan Kamil)
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved