Kamis, 2 Oktober 2025

Polisi Tembak Polisi

Keluarga di Manado Minta Bharada E Berkata Jujur: 'Kami Mohon Pak Presiden, Lindungi Bharada E'

Roy Pudihang meminta Bharada E berkata jujur terkait insiden penembakan di rumah Ferdy Sambo. Roy juga meminta Jokowi untuk melindungi Bharada E.

Editor: Dewi Agustina
Kloase Tribunnews.com/ Tribunmanado/ Nielton Durado
Bhayangkara Dua Richard Eliezer atau Bharada E (kiri) dan Rumah orang tua Bharada E di Perumahan Tamara Residence, Kecamatan Mapanget, Kota Manado, Sulawesi Utara. Roy Pudihang meminta keponakannya Bharada E berkata jujur terkait insiden penembakan di rumah Ferdy Sambo. Roy juga meminta Jokowi untuk melindungi Bharada E. 

Mewakili keluarga, Roy meminta Bharada E berkata jujur.

Tuhan akan menolongnya (Bharada E) jika berani berkata jujur.

"Tuhan Yesus akan menolongnya," kata dia.

Atensi Jokowi dan Mahfud

Kasus penembakan Brigadir J ini juga menarik atensi dari Presiden Jokowi dan Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD.

Secara terpisah Presiden Jokowi kembali mengingatkan jajaran kepolisian untuk tidak menutup-nutupi kasus penembakan anggota Polisi Brigadir J di rumah eks Kadiv Propam Ferdy Sambo.

Baca juga: Keluarga Brigadir J Nantikan Tersangka Utama, Dulu Diskenario Kini Terbalik, Bharada E Siap Bongkar

Presiden Jokowi menyampaikan pernyataanya terkait kasus tewasnya Brigadir J itu di sela-sela kunjungan kerjanya ke Kalimantan Barat, Selasa (9/8/2022).

Presiden Jokowi mengatakan sejak awal dirinya sudah meminta agar kasus tewasnya Brigadir J diusut tuntas apa adanya.

"Iya sejak awal kan saya sampaikan, sejak awal saya sampaikan, usut tuntas jangan ragu-ragu, jangan ada yang ditutup-tutupi ungkap kebenaran apa adanya," kata Presiden Jokowi.

Jokowi mengatakan jangan sampai kepercayaan masyarakat terhadap Polri turun akibat kasus tersebut.

Karena menurutnya citra Polri harus dijaga.

"Jangan sampai menurunkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri, itu yang paling penting, citra Polri apapun harus kita jaga," pungkasnya.

Peringatan atau komentar presiden ini merupakan yang ketiga kalinya.

Sebelumnya, dalam kunjungan kerja, Presiden Jokowi sudah dua kali meminta Polri mengusut kasus tersebut secara tuntas.

Pertama saat kunjungan kerja ke Subang, Jawa Barat, Selasa (12/7/2022).

Halaman
1234
Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved