Respon Jokowi Atas Aksi Mendag Zulkifli Hasan Bagikan Minyak Goreng Murah Sambil Kampanyekan Anak
Presiden Jokowi berharap harga minyak goreng curah bisa berada di kisaran Rp14 ribu atau di bawahnya
Penulis:
Taufik Ismail
Editor:
Srihandriatmo Malau
Sebelumnya, muncul video Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan membagikan minyak goreng (migor) gratis dan meminta anaknya, Futri Zulya Savitri, dipilih saat pemilu.
Video ini menimbulkan pro dan kontra.
Video viral yang dimaksud menampilkan Zulhas bersama putrinya, Futri, hadir dalam suatu acara.
Zulhas menyampaikan sambutan di hadapan ibu-ibu yang hadir dalam acara tersebut.
Zulhas berinteraksi dengan ibu-ibu dan menanyakan program minyak goreng murah di eranya sebagai Mendag, Minya Kita.
Baca juga: Bela Zulkifli Hasan, Anggota Komisi VI DPR Sebut Menteri Perdagangan Tidak Manfaatkan Jabatan
Dikiritik PKS
Anggota Komisi VI DPR RI, Amin Ak, mengkritik kebijakan menteri Jokowi tersebut.
Menurut Amin, apa yang dilakukan Zulhas sangat tidak mendidik.
"Meskipun tidak menggunakan uang atau fasilitas negara, karena munculnya ajakan untuk memilih, maka pemberian minyak goreng gratis tersebut bisa dianggap money politics," kata Amin dalam pesan yang diterima Tribunnews.com, Selasa (12/7/2022).
Legislator PKS itu menilai sebagai pejabat publik mestinya menjadi teladan bagi masyarakat.
Namun yang dilakukan Zulhas tidak etis dilakukan.
Baca juga: Jokowi Tegur Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Apa Alasannya?
Amin memahami Zulhas membagi-bagikan minyak goreng tersebut dalam kapasitasnya sebagai Ketum PAN.
"Tapi jabatan yang diemban (sebagai Mendag) sulit dipisahkan. Sehingga apa yang dilakukan Mendag tersebut sarat dengan konflik kepentingan. Apalagi misalnya, jika beliau pergi ke lokasi tersebut menggunakan fasilitas sebagai menteri," ujarnya.
PKB: Keterlaluan Jangan Begitu Banget, Bikin Malu
Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid menilai sikap Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan yang berkampanye saat membagikan minyak goreng gratis dirasa keterlaluan.