Minggu, 5 Oktober 2025

Reshuffle Kabinet

Puji Kinerja Sofyan Djalil sebagai Menteri, Hadi Tjahjanto: Saya Tidak Pernah Mimpi Menggantikannya

Dalam sambutannya dalam acara serah terima jabatan, Marsekal TNI Purn Hadi Tjahjanto mengaku bangga menjadi Menteri ATR/BPN.

Editor: Willem Jonata
laman Sekretariat Kabinet
Menteri ATR, Eks Panglima TNI Hadi Tjahjanto 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi), sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), di Istana Negara, Rabu (15/6/2022) siang.

Hadi menduduki jabatan tersebut menggantikan Menteri ATR/ BPN sebelumnya, Sofyan Djalil.

Di hari yang sama, sekira pukul 17.20 WIB, Hadi melaksanakan acara serah terima jabatan di Kantor Kementerian ATR/BPN, Jalan Sisingamangaraja, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. 

Dalam sambutannya, Marsekal TNI Purn Hadi Tjahjanto mengaku bangga menjadi Menteri ATR/BPN.

“Pada waktu itu saya selalu duduk di belakang Pak Sofyan Djalil, dan saya tidak mimpi duduk menggantikan tempatnya Pak Sofyan Djalil,” kata Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dalam sambutannya.

Alasannya, dahulu sebelum menjadi Panglima, dia sering mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Sofyan Djalil membagikan sertifikat tanah ke masyarakat.

Saat itu pula, Hadi masih menjadi Sekretaris Militer Presiden.

Baca juga: Ini Alasan Mengapa Jokowi Tunjuk Hadi Tjahjanto dan Zulkifli Hasan untuk Menjadi Menteri

Lantas dia pun memuji kinerja Sofyan Djalil ketila menjadi Menteri ATR/BPN.

Dia bilang, Sofyan Djalil mampu mewujudkan target Presiden Jokowi dalam hal penerbitan sertifikat tanah.

Itu terwujud dari jumlah sertifikat tanah yang saat ini sudah mencapai 80 juta.

“Kalau melihat di lapangan, itu yang dilakukan Pak Sofyan Djalil dan seluruh staf itu mendapatkan pahala yang melimpah,” katanya.

Hadi melanjutkan, penerbitan sertifikat tanah itu begitu berarti bagi masyarakat kecul, khususnya para petani.

Kata dia, para petani bisa mendapatkan sertifikat sebidang tanah seluas 600 meter.

Kemudian sertifikat tersebut juga bermanfaat bagi masyarakat yang menerimanya.

“Dan sertifikatnya, Pak Presiden selalu menanyakan, sertifikatnya nanti untuk apa? Selalu banyak mengatakan disekolahkan pak,” ujarnya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved