Senin, 6 Oktober 2025

Pemilu 2024

Respons AHY soal Koalisi Indonesia Bersatu: Saya Lebih Baik Tidak Tergesa-gesa

Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menanggapi soal pembentukan Koalisi Indonesia Bersatu, ia tak ingin tergesa-gesa.

Istimewa
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Dalam artikel terdapat tanggapan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) terkait pembentukan Koalisi Indonesia Bersatu. 

TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menanggapi soal pembentukan Koalisi Indonesia Bersatu.

Sebagaimana diketahui, Koalisi Indonesia Bersatu digagas oleh Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Jakarta beberapa waktu lalu.

Partai Demokrat pun menghargai pembentukan Koalisi Indonesia Bersatu tersebut.

Meski demikian, AHY menilai partainya tidak tergesa-gesa untuk menentukan koalisi atau bergabung dalam koalisi.

Baca juga: Rocky Gerung Tantang Koalisi Indonesia Bersatu Keluar dari Pemerintahan

"Jadi, sekali lagi, tentu semua memiliki hak masing-masing, kami hormati itu dengan baik.”

“Tapi, kami merasa masih cukup waktu untuk berkomunikasi dan membangun chemistry antara satu dengan yang lainnya," katanya, dikutip Tribunnews.com dari Kompas.tv, Selasa (17/5/2022).

“Saya lebih baik tidak tergesa-gesa, karena daripada seolah-olah cepat, kemudian cepat terbentuk, (bisa) cepat juga bubarnya. Saya berharap lebih baik kami berproses dengan baik," imbuhnya.

Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto bersama Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) usai melakukan pertemuan di Widya Candra, Jakarta, Sabtu (7/5/2022).
Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto bersama Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) usai melakukan pertemuan di Widya Candra, Jakarta, Sabtu (7/5/2022). (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

AHY berharap, terbentuknya koalisi partai-partai politik dilatarbelakangi adanya titik temu visi dan misi.

"Jika memang ada titik temunya, baik visi, misi, dan juga pendekatan kami untuk rakyat yang serupa, paling tidak ya, barulah bisa kami katakan akan terjalin sebuah koalisi yang solid. Lebih baik seperti itu," jelas AHY di Medan, Senin (16/5/2022).

Ia berpendapat, seluruh partai politik, termasuk Partai Demokrat, memiliki cukup waktu untuk membangun koalisi menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan hari pemungutan suara Pilpres dan Pileg pada 14 Februari 2024, serta Pilkada pada 27 November 2024.

"Artinya, di waktu yang ada sekarang di medio 2022, masih cukup waktu sebetulnya bagi partai-partai politik untuk membangun kebersamaan, chemistry building itu juga butuh proses," ucap AHY.

Baca juga: Peneliti LIPI Prediksi Demokrat-PKS Gabung Koalisi Indonesia Bersatu, NasDem ke Kubu PDIP-Gerindra

Hal senada juga disampaikan Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani.

Ia menyebut, Partai Demokrat masih belum memutuskan apakah akan bergabung dengan koalisi ketiga partai itu, atau membentuk poros baru.

"Tentu mesti ada penjajakan dan pembicaraan lebih lanjut untuk sampai pada keputusan ikut bergabung atau membentuk poros baru," kata Kamhar, dalam keterangannya, Minggu (15/5/2022).

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved